Chereads / Pernikahan Dingin Menjadi Manis: Tidak Ada Perceraian! / Chapter 8 - Bab 8: Bekerja di Perusahaannya

Chapter 8 - Bab 8: Bekerja di Perusahaannya

Tawanya terhenti dan sepasang mata pria itu menyipit tajam, "Apa ini caramu menarik perhatianku?"

"?"

"Eleanor, ingat ini dengan baik. Mau bagaimana kau bersikap, aku tidak akan pernah tertarik padamu."

Bibir Eleanor Xu meringkuk, tersenyum sinis.

"Kalau begitu Tuan Howard, sebaiknya kau mengingat dengan baik ucapan mu malam ini."

Howard Chen menatap wanita itu tanpa jejak emosi di matanya.

"Kalau kau tidak akan pernah tertarik padaku."

Howard Chen kembali ke tempat duduknya. Entah bagaimana, tiba-tiba ia merasa ucapan wanita itu memicu noradrenalin nya mendadak meningkat tinggi, membuatnya entah bagaimana menjadi gelisah dan waspada.

"Datanglah ke perusahaan ku besok." Howard Chen menyalakan mesin mobilnya dan kembali mengemudi.

Eleanor Xu menoleh kearah pria itu dengan tatapan bingung. "Untuk apa aku datang ke perusahaan mu?"

"Jika kau bersikeras ingin bekerja, kau hanya boleh bekerja di bawah pengawasan ku. Jadi, datanglah ke perusahaan."

——

Pagi harinya, Eleanor Xu sudah sibuk bersiap-siap untuk pergi ke perusahaan. Ia bahkan menelusuri sosial media untuk menemukan beberapa gambaran gaya berpakaian para wanita yang bekerja di perusahaan.

Di ruang ganti, ia mencari-cari warna pakaian yang cocok dengan karakternya. Tapi hampir dari semua itu tidak ada yang dapat menonjolkan karakternya sama sekali. Warna pakaian itu rata-ratanya memberi sentuhan kesegaran masa muda, sisi feminim yang manis dan polos. Sangat sesuai dengan kepribadian Eleanor Xu dulu yang lemah lembut, lugu dan pemalu.

Akhirnya ia mengambil blazer biru muda dan memadukannya dengan gaun putih tulang sepanjang lutut. Rambut hitam kecoklatan nya yang sepanjang bahu itu dikucir kuda. Ia mengenakan polesan bedak tipis, lipstik bewarna merah pekat yang memberinya sentuhan berani dan eyeliner hitam yang dapat menonjolkan ketajaman tatapannya.

Hasilnya, penampilan wajahnya yang menegaskan kesan kuat dan berani itu agak kontras dengan gaya pakaiannya yang segar dan kalem.

"Tidak masalah. Orang-orang hanya perlu fokus pada bagaimana aura wajah ku terlihat." Matanya tersenyum menatap pantulan dirinya di cermin. Lalu ia mengambil tas putih dan bergegas ke perusahaan menggunakan taxi online yang sudah ia pesan sejak tiga puluh menit yang lalu.

Howard Chen berjalan masuk kedalam perusahaan. Kaki panjangnya mengambil langkah santai, namun aura kuat yang mengitarinya, cukup mengintimidasi orang sekitar.

"Tuan Howard."

Satu persatu dari orang-orang di perusahaan membungkuk, menyapanya.

Howard Chen menatap acuh ke depan, mengabaikan ke sekelilingnya dan masuk kedalam lift, disusul oleh Edmund Li yang berjalan mengikutinya.

"Sebentar lagi wanita itu akan tiba di perusahaan. Bawa ia berkeliling pada setiap departemen, lalu tanyakan ia ingin bekerja di departemen apa."

"Anda membiarkan nyonya muda bekerja di perusahaan?"

Ada angin apa ini? Bukankah sejauh ini tuannya itu berusaha keras untuk menyembunyikan keberadaan istrinya.

"Dia bersikeras untuk bekerja. Aku tidak punya pilihan lain, selain membuatnya bekerja di tempat ini. Itu lebih baik dan lebih mudah bagiku mengawasi nya."

"Tapi nyonya muda hanya memiliki latar belakang pendidikan jurusan musik, apa menurut anda ia sungguh dapat bekerja di perusahaan?"

Sebelum tuannya menikah, Edmund Li sudah memeriksa semua latar belakang Eleanor Xu. Jika dapat disimpulkan, wanita itu sama sekali tidak cocok bekerja di perusahaan, terlebih mengingat jurusan yang digeluti wanita itu adalah musik.

"Dapat atau tidaknya, bukan masalah. Karena dia hanya bekerja dalam rentang waktu lima bulan."

Setelahnya mereka akan bercerai dan tidak pernah berhubungan lagi.

Eleanor Xu baru saja menghabiskan sepotong roti sandwich dan menyesap satu cup latte, "Um, minuman di era ini kenapa enak sekali?" Ia dapat merasakan cairan yang creamy bercampur kopi, pecah di lidahnya.

"Kita sudah tiba Nona."

Taxi itu berhenti tepat didepan sebuah perusahaan besar, berdinding kaca, dengan lantai-lantai nya yang tinggi hampir mencium langit. Eleanor Xu keluar dari taxi dan terkesima dengan bangunan itu yang memiliki nama besar 'Dominion Group'.

Eleanor Xu membayar biaya taxi nya dan berjalan masuk ke bangunan besar itu. Langkahnya tenang dan punggungnya tegap, menonton bagaimana dunia bisnis di era modern berjalan.

"Nyonya muda."

Eleanor Xu mengalihkan pandangannya pada seorang pria berjas coklat susu, yang datang menyapanya sopan. Berdasarkan ingatan pemilik tubuh, pria itu pasti adalah sekretaris pribadi Howard Chen.

"Edmund Li?" Eleanor Xu menaikkan salah satu alisnya.

"Iya saya Nyonya muda." Edmund Li mengangguk. Sekilas ia memperhatikan penampilan wanita itu, yang tampak kalem dengan blazer biru muda dan gaun putih tulangnya yang selutut. Benar-benar menunjukkan gaya gadis dua puluhan yang feminim dan manis. Tapi ketika melihat ke wajahnya, semua itu menjadi bertabrakan.

Pesona wajahnya yang menonjolkan keberanian dan aura dewasa yang memikat, sangat bersinggungan dengan gaya berpakaian serta usianya.

"Apa pekerjaan saya disini?"

"Mari kita berkeliling dulu, sete—"

"Tidak perlu." Eleanor Xu mengangangkat tangannya dan menggeleng. "Itu hanya akan terlalu membuang-buang waktu. Bagaimana pun semua hal ini tampak asing bagiku, jadi untuk hari pertama ini, akan lebih baik jika aku langsung mempelajari pekerjaan ku."

Dari informasi pemilik tubuh, ia mengetahui bahwa Eleanor Xu yang dulu hanya bergelut di bidang musik dan sama sekali tidak mengerti bisnis. Jadi, ia tidak dapat mengandalkan memori pemilik tubuh untuk urusan pekerjaannya ini.

Edmund Li sempat terkejut dengan bagaimana Eleanor Xu meresponnya barusan. Seingatnya, wanita itu sangat pemalu, sehingga hampir tidak berani melakukan penolakan. Tapi tadi dia bukan hanya berkata 'tidak', bahkan dengan lugas menjelaskan maksud dari penolakannya.

"Kalau begitu, apa ada bidang tertentu yang anda inginkan?"

Eleanor Xu mengerutkan bibirnya, berpikir.

"Aku memiliki kemampuan menangani dan melayani orang, adakah bidang tertentu yang cocok dengan itu?"

Edmund Li sempat berkedip terkejut.

"Apa anda yakin, anda cukup mampu menangani dan melayani orang?" Sorot matanya menunjukkan keraguan.

Dua hal itu sangat tidak mungkin dimiliki oleh putri keluarga kaya. Terlebih lagi dengan karakter Eleanor Xu yang lemah dan pemalu, bagaimana ia akan berhubungan dengan berbagai macam jenis orang nanti?

Eleanor Xu mengerti keraguan Edmund Li, mengingat bagaimana kepribadian 'Eleanor Xu' yang dulu.

"Un." Eleanor Xu tidak berniat menjelaskan keyakinannya. Tapi matanya hanya menunjukkan sinar kemantapan.

Karena wanita itu sudah menunjukkan tekadnya, Edmund Li enggan berkomentar lebih jauh.

"Sepertinya ada bidang yang cocok dengan itu."

Edmund Li langsung mengajak Eleanor Xu pergi ke lantai lima, dimana departemen customer relations berada. Ketika menaiki lift menunju lantai tersebut, Eleanor Xu sempat merasa takut ketika mendapati kotak itu tiba-tiba bergerak. Tapi ia dengan cepat menyesuaikan diri dan beradaptasi dengan baik.

"Ini adalah departemen Customer Relations yang menaungi brand 'Celeste Luxe'. Kedepannya anda dapat bekerja di sini. Sebentar, saya akan memanggil seseorang yang akan melatih anda secara khusus."