Saya tidak yakin berapa lama waktu telah berlalu sejak kali pertama saya mencapai klimaks. Atau lebih tepatnya, satu-satunya kali saya mencapai klimaks.
Langit masih terang ketika saya pertama kali kembali ke ruangan ini bersama Blaise, tetapi sekarang, matahari telah lama terbenam dan sudah malam di luar. Meskipun saya sangat lapar, tubuh saya tidak menginginkan makanan― ia mendambakan pelepasan, sesuatu yang Blaise bertekad untuk tidak memberikannya kepada saya.
"Sialan, Blaise, berhenti menggodaku!" Saya merintih frustasi ketika dia hampir sepenuhnya keluar, meninggalkan hanya ujungnya tepat di pintu masuk saya.
Dia tertawa, menertawakan kesengsaraan saya. Saya sangat dekat. Sangat dekat. Sedikit lagi dan saya akan jatuh langsung dari tepi, akhirnya mengejar pelepasan yang sangat saya inginkan. Namun, Blaise bertekad agar saya tidak mendapatkannya.
