Chereads / NUEDENTT : DIATAS GARIS MERAH ( Indonesian Version ) / Chapter 6 - 【EPISODE 6 : MENGAWASI!? ① 】

Chapter 6 - 【EPISODE 6 : MENGAWASI!? ① 】

Rumor menyebar dengan cepat bagaikan Sebuah Angin musim panas yang berhembus dikala senja. Sebuah kejadian dimana Sangat menghebohkan Kelas 1 Khusus. 

Mengetahui bahwa sepertinya Wali kelas adalah Seorang Succubus yang masih perawan, Tampaknya berhasil menaikkan popularitas dari sang wali kelas. 

Dalam 3 hari setelah Kabar tersebut menyebar, pernyataan cinta kepada Bu guru Alissa Mulai berdatangan. 

『Bu guru...Saya menyukai Anda! 』_….. kata seorang anak Laki-laki yang menyatakan perasaannya. 

『Maaf ya nak....Kita masih belum seumuran, Ibu guru lebih suka Laki-laki yang lebih dewasa 』_Alissa. 

『Aaaaa...…』tertusuk , tertusuk. 

Catatan, Seperti yang sudah diduga bahwa setiap pernyataan cinta sepihak selalu ditolak oleh Ibu guru Alissa. 

Meskipun ia cukup senang karena menjadi perhatian ,tetapi terkadang ini sangat merepotkan bagi ibu guru sendiri. 

Pernyataan cinta terkadang menjadi sangat menyebalkan. Tidak ada waktu senggang atau setidaknya waktu pribadi seseorang. 

Tetapi sebagai permulaan, Ada cukup banyak pelamar yang ingin menyatakan perasaan mereka! Semoga saja mereka beruntung dan mendapatkan jawaban yang mereka inginkan. 

Disisi lain. 

Salah satu siswi sedang melakukan sebuah pengamatan kepada seseorang!? 

Seorang gadis berambut hitam agak kebiruan sedang melakukan pengamatan. Gadis itu memiliki gaya rambut panjang terurai. Ia juga mengenakan Aksesoris tambahan berupa sebuah jepit rambut khas dengan bunga lili yang ia kenakan. 

Siswi itu adalah Abella Sistina , Seorang murid baru yang cukup terkenal dikalangan murid murid lainnya. 

Dibalik sebuah Pohon yang ada Dibagian taman belakang gedung sekolah, Ia terus memperhatikan gerak gerik dari seseorang. 

Seseorang yang ia perhatikan sepertinya sedang melakukan sesuatu yang ia anggap mencurigakan? Ia harus berkonsentrasi dengan baik. 

Sementara itu.....

Disisi lain, Zelian Defort sedang duduk di bangku yang berada di area belakang gedung sekolah. Area tersebut merupakan area gelap yang cukup dingin, serta tidak ada seorangpun yang ingin duduk di tempat tersebut karena minimnya sinar matahari. 

Area ini sangatlah dingin dan tertutup bayangan ketika disiang hari. Hembusan angin dari Bukit juga menambah kesuramannya dan membuat tempat ini tampak seperti tempat duduk hantu yang tidak mungkin disinggahi seseorang. 

『hum hum hum…..makan , makan,  makan 』

Di tempat duduk, Zelian Dengan lahap memakan bekal yang ia bawa dari rumahnya. Ia memakannya dengan cukup lahap dan lahap, Tidak ada sesuatu yang mencurigakan didalamnya. 

Bukan sebuah hal yang aneh bahwa Siswa Akan membawa Bekal ketika makan siang tiba. Tetapi bagi seorang tuan muda yang membawa bekal makan siang, Itu sepertinya adalah sesuatu yang cukup tidak biasa. 

" Padahal Dengan Uang Sakunya, dia bisa membeli makanan di kantin sekolah atau dengan Tiket, ia bisa mendapatkan Makanan Gratis dengan mudah... tetapi mengapa ia malah memakan Bekal!? Dan yang paling mencurigakan adalah Kenapa hanya memakan dagingnya saja!? "

Sistina terus bergumam dan berfikir cukup mencurigakan. 

Ia memperhatikan detail tidak penting dimana seseorang Tuan muda malah memilih bekal makan siang? 

Dengan uang sakunya dan Juga kupon sekolah, dia seharusnya bisa Mengambil makanan apapun yang disediakan. Tetapi ia malah tidak mengambilnya? Dan memilih membawa bekal dari rumah. 

Dan yang lebih membuat Sistina makin curiga adalah kebanyakan yang dimakan oleh Zelian adalah Daging!? Ia seperti orang yang cukup Pilih-pilih dalam makanan, tetapi sesekali Ia juga memakan 1 Jenis sayuran yang merupakan sebuah wortel yang dicincang. 

『Hum…..Wortel Sangatlah baik Untuk perkembangan, karena wortel bisa menambahkan Jumlah darah 』_Zelian. 

『Aku tidak begitu tahu apa yang kamu bawa….. Tetapi Pilih-pilih jenis makanan Itu tidak baik untuk tubuh 』_...

Kalimat dari seseorang yang menyapa dari kejauhan. 

Ditaman belakang sekolah, Ada 2 Orang murid yang juga menuju ke tempat tersebut dengan cukup santai. 

Mereka ke taman belakang sekolah untuk sekedar menyapa seseorang yang mereka anggap teman mereka. 

Salah satu orang terlihat mencurigakan. Ia adalah orang yang cukup tinggi dengan rambut panjang berwarna Pirang. 

Ia juga memakai anting-anting di telinganya. Menampilkan kesan sebagai seorang berandalan Yang ada disekolah. 

『Yang dikatakan oleh Khalid Memang benar , Zelian , Pilih - pilih makanan itu tidak baik 』_….

Kata salah satu dari mereka berdua. 

Terlihat ada satu orang anak Laki-laki lagi yang cukup berbeda 180° dengan anak Laki-laki pertama. 

Ia terlihat seperti seorang kutu buku berkacamata yang cukup gugup. Ia seperti akan tertindas kapan saja. 

Ia memiliki ciri fisik seperti rambut putih Pendek yang tertata rapi. Menampilkan kesan sebagai Murid polos dan juga mungil. 

『Aku tidak ingin mendengar lebih banyak komentar.... Khalid , Lizek 』_Zelian. 

Si kutu buku bernama Lizek Emiya, Seseorang yang Juga berasal dari salah satu keluarga ternama. 

Dan orang yang terlihat seperti berandalan bernama Khalid Ilziki. Ia bukan berasal dari keluarga ternama, tetapi ia cukup dikenal oleh banyak orang. 

『Uwah...Seperti biasanya, Kamu Selalu Memilih tempat yang dingin dan minus Sinar matahari... tidak mengherankan jika Kulit terus memucat, Jika terus begini kamu Mungkin akan disebut hantu sekolah 』_Khalid. 

" Yang dikatakan Khalid benar, Zelian. Sesekali Duduklah di Taman dekat dengan sinar matahari. Menurut Penelitian, itu sangat baik dan mengandung Banyak Vitamin D " _Lizek. 

Mengetahui kebiasaan Teman mereka yang selalu memilih tempat sepi, Tampaknya Kedua orang itu sedikit memberikan masukkan kepada Zelian. 

Pendapat mereka adalah, Jika terus memilih tempat yang dingin, Zelian mungkin akan dikenali sebagai hantu sekolah lagi. 

Tempat-tempat yang dingin dan tempat yang gelap bukanlah tempat yang bagus untuk seseorang tempati. 

『Meskipun Itu cukup bagus, Kamu tahu bahwa Sinar matahari disiang hari tidak bagus untuk tubuh.... Aku tidak suka Radiasi Ultra violet , Itu seperti dipanggang diatas tungku dan aku menjadi seperti Ikan yang dipanggang.

Dan Juga aku benci tempat yang ramai, Itu sangat memalukan dan tidak nyaman sebagai tempat untuk tidur siang 』_Zelian. 

Mengerti masukkan yang diberikan oleh kedua temannya, Zelian sepertinya agak sulit membatah. 

Tetapi ia kembali menyangkal pernyataan kedua temannya. Mungkin benar bahwa vitamin D pada Sinar matahari sangat cocok untuk kesehatan. Tetapi disiang hari, Radiasi Ultra-Violet sangat berbahaya untuk kulit. Zelian mengatakan ia seperti akan terbakar jika terus berada di Matahari siang. Ini seperti sebuah ikan Bakar diatas Tungku api. 

『 Aha!!!!! Aku akhirnya mengetahui Semuanya 』_Sistina. 

Melihat sebuah perkumpulan yang cukup mencurigakan, Sistina tanpa rasa gentar langsung menunjukkan dirinya dari balik pohon besar. 

Ia melabrak ketika Siswa itu secara bersamaan. Perkumpulan Orang-Orang yang cukup membuat risih dan juga mencurigakan untuk dilihat. 

Bagi Sistina , Ini tampak seperti circle Geng sekolah yang berbahaya. Seorang berandalan , Seorang Kutu buku , dan juga Seorang tuan muda pemalas. Sebuah kombinasi pertemanan yang tidak biasa untuk disaksikan. 

" !!!!!?.?. " 

Melihat bahwa ada seorang gadis yang tiba-tiba saja muncul dan melabrak mereka bertiga dibalik pohon, Tampaknya Ketiga orang itu sangat terkejut dengan kedatangannya. 

Gadis itu tampak seperti hantu gentayangan yang tiba-tiba saja muncul. Tetapi itu tidak memberikan reaksi yang cukup signifikan. 

『Aku sudah menduga bahwa kalian bertiga adalah persekongkolan yang buruk.... Cepat sebutkan saja apa yang kalian rencanakan !!! 』_Sistina. 

Sistina dengan cukup tegas mengatakan kepada ketiga sekawan untuk Mengungkapkan Rencana yang akan mereka lakukan! 

Ini adalah sebuah Penangkapan basah, Sistina seperti detektif yang mengungkap tindak kejahatan. Sebuah kejahatan yang akan diakui oleh Ketiga penjahat sekolah...