"Maria." Bale berkata dengan kesal. "Kamu tidak boleh bicara seperti itu."
Maria berang. "Dia pelayan dan dia tahu tempatnya. Bagaimana dia berani duduk bersama kami? Seorang pelayan yang pembawa masalah."
Bale terlihat sangat jengkel dan Maria tahu dia sedang menguji perairan berbahaya tapi dia tidak peduli lagi.
"Dia duduk di sini karena saya yang memintanya." Bale berkata dengan nada yang jelas terganggu
Maria melihat Merah merasa tidak nyaman di kursinya dan penuh dengan kemarahan.
"Dan tanpa saya?" Maria blurted out.
"Saya minta maaf." Bale berkata. "Dia lapar dan lelah. Saya bersikeras agar dia datang dan makan. Dia protes tapi saya tetap bersikeras. Saya bilang kamu tidak keberatan."
Maria ingin meledak dan kehilangan akal secara bersamaan.
Dia hanya berdiri terpaku dan tidak yakin harus berkata apa.
"Tolong tetap di sini dan makan." Bale berkata pada Maria.
Maria mendengus melalui lubang hidungnya pada Merah yang hanya memilih-milih makanannya di meja.