Erik berdiri di tengah-tengah kamp bandit yang kini sunyi senyap, hanya menyisakan sisa-sisa pertempuran yang sengit. Api unggun yang tadinya berkobar kini hanya menyisakan bara api yang meredup, asapnya yang tipis bercampur dengan bau anyir darah dan daging terbakar. Puing-puing berserakan di mana-mana, bukti dari amukan yang baru saja terjadi.
Di sekelilingnya, para penjaga kota sedang sibuk melakukan tugas mereka. Beberapa dari mereka merawat rekan-rekan yang terluka, membersihkan luka mereka dengan ramuan penyembuh dan membalutnya dengan perban. Yang lain sedang mengumpulkan senjata dan barang-barang berharga yang ditinggalkan oleh bandit, sementara beberapa lagi sedang mengawasi para bandit yang tertangkap, memastikan mereka tidak melarikan diri.
Sir Gareth, dengan wajah yang lelah namun puas, menghampiri Erik. "Kau telah melakukan pekerjaan yang luar biasa, Erik," katanya sambil menepuk bahu Erik dengan hormat. "Ebonhollow berhutang budi padamu."
Erik mengangguk, matanya menyapu medan pertempuran. Dia melihat Bruder Thomas, sang pendeta, sedang berlutut di samping seorang penjaga kota yang terluka parah. Darah mengalir dari luka tusuk di dada penjaga itu, membasahi baju zirahnya yang dulu berkilau.
Ting!
Layar status penjaga kota itu berkedip di penglihatan Erik:
Nama: Markus
Level: 15
Kelas: Ksatria
HP: 8/150
Status: Sekarat
Erik melihat Bruder Thomas mengangkat tangannya, cahaya putih kebiruan memancar dari telapak tangannya. Cahaya itu mengalir ke tubuh Markus, menutup luka-lukanya dan memulihkan kekuatannya.
Ting!
Markus telah disembuhkan oleh Bruder Thomas.
HP Markus: 85/150
Status: Terluka
Erik terkesan dengan kekuatan penyembuhan Bruder Thomas. Dia menyadari bahwa pendeta itu adalah aset yang tak ternilai bagi pasukan, mampu membalikkan keadaan pertempuran dengan kemampuannya yang luar biasa.
"Kita akan kembali ke Ebonhollow sekarang," kata Sir Gareth. "Kau boleh ikut dengan kami jika kau mau."
Erik mengangguk. "Terima kasih, Sir Gareth. Saya akan senang ikut."
Mereka meninggalkan kamp bandit yang hancur, membawa serta para bandit yang tertangkap dan barang-barang jarahan. Perjalanan kembali ke Ebonhollow terasa lebih ringan, meskipun kelelahan masih menyelimuti tubuh Erik. Dia memikirkan pertempuran yang baru saja terjadi, tentang nyawa-nyawa yang telah dia ambil.
Ting!
Layar statusnya berkedip lagi, kali ini menampilkan pesan yang berbeda:
Peringatan! Anda telah membunuh banyak makhluk hidup.
Karma Anda telah menurun secara signifikan.
Efek: NPC tertentu mungkin akan bersikap tidak ramah atau bahkan memusuhi Anda. Beberapa quest mungkin tidak tersedia untuk Anda.
Erik menghela napas panjang. Dia tahu bahwa tindakannya akan memiliki konsekuensi, tetapi dia tidak menyangka akan seburuk ini. Dia telah membunuh untuk melindungi orang lain, tetapi apakah itu membenarkan tindakannya? Pertanyaan itu terus berputar di benaknya, menggerogoti hati nuraninya.
Namun, di tengah keraguannya, Erik juga merasakan kepuasan yang mendalam. Dia telah menyelamatkan nyawa banyak orang malam ini. Dia telah membuktikan bahwa dia bukan hanya seorang pembunuh, tetapi juga seorang pelindung. Dia telah menemukan tujuan baru dalam hidup, tujuan yang lebih mulia daripada hanya membunuh.
Saat mereka tiba di Ebonhollow, mereka disambut sebagai pahlawan. Penduduk kota bersorak-sorai, melemparkan bunga dan koin ke arah mereka. Erik merasa canggung dengan perhatian yang diterimanya, tetapi dia juga merasa bangga. Dia telah melakukan sesuatu yang baik, sesuatu yang berarti.
Namun, di tengah keriuhan perayaan, Erik tidak bisa melupakan pesan peringatan yang muncul di layar statusnya. Dia tahu bahwa dia harus berhati-hati di masa depan. Dia tidak ingin menjadi monster yang hanya bisa membunuh. Dia ingin menjadi pahlawan yang bisa melindungi dan menyembuhkan. Dia ingin menemukan keseimbangan antara kegelapan dan cahaya dalam dirinya.
Dia adalah The Wraith, sang pembunuh bayangan. Tapi dia juga Erik, sang pelindung. Dia adalah dua sisi dari mata uang yang sama, dua kekuatan yang saling bertentangan namun saling melengkapi. Dia akan menggunakan kedua kekuatan itu untuk kebaikan, untuk menciptakan dunia yang lebih baik.
Dan itu adalah awal dari perjalanan panjang dan berbahaya Erik di dunia baru ini.