Di alam gaib.
Di luar jauh dari istana terlihat Yuragi dan Talib terus bertarung sambil terbang di langit.
Yuragi mengeluarkan sihir letupan ke arah Talib,terlihat letupan yang sangat besar di atas langit.
Talib berada di bawah Yuragi ingin menyerangnya.
Tiba-tiba ada anak panah berwarna hijau melaju ke arah Talib hingga menembus keluar dari bahunya,Talib langsung berhenti ia pun melihat sekitar.
Terlihat di atap istana ada Elly sedang memegang busur yang berbentuk sayap helang dengan aura biru di sekitarnya,Yuragi terkejut melihatnya,ia pun pergi ke tampat isterinya.
"Elly kenapa kamu di sini??"Yuragi terlihat sedikit risau.
Talib melihat mereka berdua.
"Cih!"
Tiba-tiba sosok bayangan hitam itu muncul di belakangnya Talib,Talib langsung merasakan hawa yang sangat kuat.
"Kamu pergi,jangan jadi beban bagi saya."kata sosok itu kepada Talib.
Talib pun mengarahkan tombak ke arahnya sambil berkata "Kamu siapa?"
"Itu tidak penting,pahlawan sudah mau sampai ke sini dan tugas kamu bukan melawan ayahnya kan.."kata sosok itu.
Talib memikirkan anak Yuragi,ia pun dapat membuka portal.
"Sebelum itu.."kata sosok itu.
Talib melihatnya.
"Apa kata kamu tunggu dia besar dahulu,disitulah baru ada sedikit hiburan daripada kamu bunuh dia sekarang."kata sosok itu kepadanya.
Talib pun tersenyum.
"Betul juga.."kata Talib,ia pun keluar dari alam gaib itu.
Sosok itu melihat Talib sudah pergi.
"Ok,sekarang mari kita menikmati perlawanan ini.."kata sosok itu melihat dua pasangan di atap istana.
Yuragi dan Elly melihat sosok bayangan hitam itu dengan sangat berwaspada.
"Apa dia bawa kamu ke sini?"tanya Yuragi kepada isterinya.
"Ya,kalau tidak anak kita akan terancam."jawab Elly.
Yuragi terlihat sangat risau.
"Jangan risau,Diablo mungkin sudah bawa ayah dan anak kita ke tempat yang lebih aman."kata Elly.
Yuragi pun mulai sedikit bersemangat.
"Kalau begitu,mari kita akhiri semua ini."kata Yuragi dengan serius sambil melihat sosok bayangan hitam dari jauh.
Yuragi memberikan sihir terbang kepada isterinya.Sosok bayangan hitam itu masih diam manakala mereka berdua terbang ke arahnya.
"Saya ada pertanyaan."kata Yuragi kepada sosok itu.
"Silahkan."kata sosok itu.
"Apa rencana kamu dan kamu siapa?"tanya Yuragi.
"Saya cuma ingin kamu berdua mati,itu saja."jawab sosok itu.
Yuragi dan Elly langsung berwaspada.
"Saya tidak suka melihat raja iblis berdamai dengan manusia sama seperti kawan kamu tadi katakan."kata sosok itu.
"Manusia itu menjijikkan,sampai saya ingin muntah."sambungnya lagi sambil melihat Elly.
Elly tidak melawan.
"Siapa kamu?"tanya Yuragi sekali lagi.
Sosok itu pun mengeluarkan banyak aura hitam sehingga menutupi langit alam gaib.
"Saya..."
"Nama saya adalah..."
"Iblis,raja iblis yang pertama."
Yuragi dan Elly langsung terkejut.
Yuragi melihat tubuhnya cuma bayangan hitam,ia pun berkata kepadanya "Mana tubuh asli kamu..."
Sosok itu menggenggam tangan dengan asap melingkarinya.
"Ini semua gara-gara pedang itu..."
Yuragi langsung paham dengan apa yang ia katakan,ia pun mengeluarkan dua tombak merahnya dan tiga tombak lagi melayang di sekitarnya.
"Tubuh saya macam ini gara-gara manusia...tuhan sudah mengambil separuh daripada kekuatan saya,tapi ia malah memberikan manusia kekuatan berlipat-lipat kali ganda dibandingkan kekuatan raja iblis,itu sangat tidak adil."sosok itu mulai marah.
Yuragi pun melihatnya dengan sedikit kesal.
"Kamu juga,membuat perjanjian...itu pun tidak adil bagi manusia sekarang."kata Yuragi.
Sosok itu ketawa.
"Itu bukan masalah saya...untuk sekarang..."
"Kamu berdua harus mati."
Terlihat aura-aura hitam dari langit menjadi tajam lalu turun seperti hujan dengan laju ke arah Yuragi dan isterinya.
Yuragi mengeluarkan sihir pelindung,mereka berdua pun turun ke hutan-hutan.
Elly dengan laju memanahnya dari bawah,terlihat anak panah itu berwarna merah melaju ke arah sosok itu.
Sosok itu cuma menghindar tetapi anak panah itu langsung meletup disebelahnya.
"Habat...panah itu boleh tukar kekuatan sesuai keinginan kamu.."sosok itu sudah berada di belakang Elly.
Salah satu tombaknya Yuragi yang melayang langsung dengan secepat kilat ke sosok itu tetapi sosok itu menghilang lagi lalu muncul di depan Yuragi.
Yuragi terkejut melihat kecepatannya,ia pun melihat sosok itu mengarahkan tangan ke arahnya.Terlihat sihir laser api ingin keluar daripada tangan sosok itu.
Elly langsung memanah Yuragi menggunakan anak panah berwarna ungu,Yuragi pun langsung hilang lalu muncul di sebelahnya Elly.
Sihir laser api itu dilepaskan dengan ukuran 100 meter yang membuat semua hutan di depannya sampai 10km langsung hilang beserta tanah,sosok itu masih mengeluarkan laser yang sangat besar,ia pun perlahan-lahan menggerakkan tangannya ke arah kedua pasangan itu.
Terlihat hutan-hutan hancur dengan api di mana-mana,Yuragi dan Elly menghindari laser yang besar itu,terlihat laser itu hampir mengenai istana.
Sosok itu pun menghilangkan lasernya.
Yuragi melihat hutan yang seharusnya lebat sudah hilang dalam beberapa saat,ia berkata dalam hatinya "Itu kekuatan sudah terlampau..."
Sosok itu pun mengeluarkan bola api sebesar 3 kali Gunung Everest,terlihat bola api itu menembus keluar langit hingga membuat dinding alam gaib hancur.
Elly langsung memanahnya dengan menggunakan anak panah berwarna hijau ke arah sosok itu,anak panah itu mengenai kakinya.
Dalam beberapa saat,bola api itu langsung menghilang.
"Anti sihir..."kata sosok itu melihat Elly.
"Tapi,apa kamu dapat menahannya?"sambungnya lagi.
Elly langsung memuntahkan banyak darah,Yaragi langsung panik.
Elly ingin terjatuh tetapi ia menahan menggunakan busurnya.
"Elly! bertahan!"Yuragi sangat risau,ia melihat isterinya berdiri perlahan-lahan.
"Oh..."sosok itu melihat Elly masih kuat.
Elly menatapnya dengan tajam sambil berkata "Sihir sekuat macam mana pun,saya tidak akan jatuh!"
Yuragi memberikan sedikit kekuatan kepada isterinya,ia pun menatap sosok itu dengan penuh kemarahan.
Yuragi langsung terbang dengan secepat kilat ke arahnya,terlihat sosok itu mengeluarkan banyak tentakel bayangan yang sangat tajam dari belakangnya.
Tentakel-tentakel itu langsung mengarah ke arah Yuragi,ketiga tombak Yuragi langsung berpusing dengan sangat laju di depannya yang membuat tentakel itu hilang.Yuragi pun membuang tombaknya ke arah sosok itu,dalam masa yang sama Elly memanahkan anak panah berwarna merah ke arah tombak yang dilempar oleh Yuragi.
Tombak itu langsung berwarna merah menyala,tombak itu mengenai sosok itu yang membuat letupan yang sangat dahsyat tetapi sosok itu berada di belakang Elly sekali lagi.
Elly menyedarinya dari belakang,ia pun dengan cepat memunculkan anak panah berwarna hijau tetapi sosok itu langsung membuatnya tidak dapat bergerak.
"Kamu hebat,apa kamu keturunan pahlawan?"tanya sosok itu di depannya.
Yuragi sudah berada di belakang sosok itu,ia pun mengeluarkan sihir angin yang sangat kuat ke sebelah,terlihat bayangan sosok itu terhembus dengan sangat kuat ke sebelah.
Elly dapat bergerak lagi,ia pun memanah sosok itu menggunakan anak panah berwarna kuning,anak panah itu mengenai aura bayangan sosok itu.
Dalam hitungan detik,sosok itu terperangkap di dalam pelindung bulat berwarna kuning,sosok itu pun merasakan kekuatannya diserap.
Sosok itu melihat anak panah berwarna merah masuk ke dalam pelindung itu yang membuat letupan yang sangat kuat di dalam pelindung tersebut hingga menyebabkan gempa,terlihat tanah-tanah disekitar pelindung itu terbias ke mana-mana.
Asap di mana-mana.
"Hebat...sangat hebat...ini merupakan manusia kedua yang kuat pernah saya lawan..."kata sosok itu di dalam asap-asap disekitarnya.
Terlihat ada tiga tombak merah menyala saling mengelilingi antara satu sama lain ke arah sosok itu,tombak itu sudah di dekatnya lalu meletup seperti tsar bom nuklear.
Yuragi dan Elly tebang ke atas menjauh dari letupan itu,Yuragi langsung membuat pelindung di sekitar istana.Letupan itu sangat kuat hingga berbentuk cendawan ke atas langit.
Yuragi melihat ada bintik hitam keluar dari letupan itu,ia pun memfokuskan matanya,ternyata sosok itu terbang melaju ke arah mereka berdua.
"Yang benar saja,dia masih kuat?!"Yuragi terkejut.
Sosok itu mengeluarkan laser api sebesar 200 meter ke arah mereka,Yuragi tidak dapat menghindar,ia pun dengan laju membuat pelindung disekitarnya dan isterinya.
Laser itu langsung mengenai mereka berdua lalu laser itu terus ke atas hingga membuat alam gaib langsung hancur,mereka pun berpindah tempat ke alam manusia di tengah-tengah hutan.
Terlihat laser itu membesar 10km yang sangat besar terus dipancarkan hingga keluar dari atmosfera Planet Atlas lalu mengenai bulan,bulan itu langsung bergerak mundur dalam beberapa km hingga membuat lautan Atlas naik ke atas dan membuat tsunami.
Yuragi dan Elly berada di dalam laser api itu,terlihat pelindung Yuragi mahu hancur,Elly melihat Yuragi kesusahan untuk menahan laser itu,ia pun langsung memanah menggunakan panah hijau yang membuat laser itu langsung menghilang.
"Kuat.."kata Elly dengan sesak nafas.
"Ini kah kekuatan raja pertama..."kata Yuragi.
Terlihat sosok itu sudah di depan mereka ingin mengeluarkan laser api itu sekali lagi,mereka berdua terkejut.
Tiba-tiba,sosok manusia yang masih muda dengan mata berwarna putih sambil memegang pedang putih berada di belakang sosok bayangan hitam itu.
Sosok bayangan itu menyedarinya,ia pun dengan laju membuat pelindung tetapi pelindung itu hancur saat pedang itu mengenai pelindung tersebut.
Sosok bayangan itu sekilas melihat pedang putih yang dipegang oleh manusia itu,ia pun berkata "Pahlawan!!!"
Sosok itu langsung terbuang ke bawah hingga tembus ke inti Atlas.
Terlihat Elly pengsan ia pun langsung terjatuh dari langit.
Yuragi langsung terkejut dengan perasaan yang takut,ia pun menangkapnya lalu membawanya turun ke atas tanah.
Pahlawan itu cuma melihat mereka berdua turun,sosok itu sudah di belakang pahlawan itu.
"Itu pedang!"sosok itu dengan penuh kebencian,ia pun mengeluarkan banyak kekuatan aura hitam.
Pahlawan itu menatapnya dengan sangat seram.
Dalam masa yang sama,Diablo sedang menuju ke arah pertempuran itu,ia pun berkata dalam hatinya "Apa yang terjadi,kenapa sampai pelindung alam gaib hancur..."
Dalam masa yang sama lagi,Yuragi melutut sambil membangunkan isterinya dengan suara yang sangat kaut.
"Elly,bangun!!!"Yuragi sangat risau dan takut.
Elly perlahan-lahan membuka matanya.
"Teruskan hidup..."kata Elly sambil memegang tangannya lalu tersenyum kepadanya.
Yuragi merasakan tubuh Elly mulai mendingin,ia pun berkata dalam hatinya "Apa ini gara-gara ia serap semua kekuatan laser api itu..."
Elly perlahan-lahan menutup mata sambil tersenyum.
"Elly!!!"
"Bangun!!"
Tiba-tiba rakan pahlawan muncul di depan mereka berdua sambil bertepuk tangan.
"Wah,ada raja iblis di sinilah."kata lelaki itu.
Yuragi melihatnya sangat sombong.
Dalam masa yang sama di langit,pahlawan dan sosok itu terus bertarung dengan kekuatan yang sangat dahsyat,terlihat letupan berada di sekitar pahlawan tetapi pahlawan terus menghindar.
"Kali ini saya tidak akan kalah!!"kata sosok itu,ia pun berkata dalam hatinya "Saya harus membuatnya melepaskan pedang itu darinya lalu saya akan hancurkan tubuh manusia itu hingga tidak tersisa."
Pahlawan itu menghilang di depannya.
Sosok itu terkejut.
Tidak lama itu,pahlawan menebas kedua tangan sosok itu,terlihat kedua tangannya menghilang.
"Yang benar saja! Ini cuma wadah tapi kenapa ada rasa sakit!!"kata sosok itu sangat terkejut.
Sosok itu pun memunculkan tangannya kembali tetapi kekuatannya perlahan-lahan menghilang,ia pun berkata dalam hatinya sambil melihat bayangannya "Wadah ini sudah tidak berguna lagi..."
Sosok bayangan hitam itu pun ketawa,pahlawan itu langsung membuang pedangnya secepat cahaya ke arah sosok itu.
Pedang itu masih bercahaya putih,sosok itu sangat terkejut.Pedang itu pun menembusi tubuh sosok itu,tubuhnya perlahan-lahan menghilang.
"Saya tidak akan kalah,saya akan kembali..."sosok itu pun menghilang.
Dalam masa yang sama,lelaki itu mengeluarkan pedang cahaya sambil maju ke arah Yuragi.
Yuragi tidak melihatnya,ia cuma melihat isterinya yang sudah tidak bernafas,ia pun menggenggam bahu isterinya dengan sangat kuat.
"Maafkan saya..."Yuragi mengeluarkan air mata.
Lelaki itu langsung menusuk perutnya Yuragi.
Diablo sudah sampai di tempatnya Yuragi berada,ia pun melihat Yuragi ditusuk sambil memegang isterinya.
Diablo ingin menolong.
"Pergi!!"kata Yuragi dengan kuat.
Diablo cuma diam melihatnya.
Lelaki itu pun ketawa,ia pun berkata "Lemah,saya lebih kuat daripada kamu."
Terlihat banyak urat-uratnya Diablo muncul sambil melihat lelaki itu dengan penuh kebencian,lelaki itu cuma ketawa.
"Saya cakap pergi!!!"kata Yuragi langsung melihatnya.
Diablo melihat pahlawan turun di atas mereka,ia pun langsung menundukkan kepala ke arah Yuragi sambil berkata "Terima kasih untuk segalanya..."
Diablo pun menghilang.
"Hei,hei saya di sini!"kata lelaki itu menusuk-nusuk perutnya Yuragi.
Pahlawan melihatnya,ia pun berkata kepada lelaki itu "Cukup!"
"Cih."lelaki itu mengeluarkan pedang cahaya itu daripada perutnya Yuragi,ia pun mundur kebelakang.
Pahlawan itu melihatnya memegang wanita yang sudah tidak bernafas,ia pun langsung mengarahkan pedang putihnya ke arah lehernya Yuragi.
Yuragi melihat pedang itu.
"Sebelum kamu lanjutkan,saya ingin tahu nama kamu."kata Yuragi kepada pahlawan itu.
"Brayan Westrom."jawab pahlawan itu.
Yuragi pun tersenyum.
"Begitu..."Yuragi melihat isterinya perlahan-lahan menghilang dengan cahaya putih naik ke atas.
Pahlawan itu melihat cahaya-cahaya itu,ia pun melihat wanita itu sudah menghilang.
Yuragi cuma diam melihat tanah dengan perasaan yang kosong.
Pahlawan itu perlahan-lahan menusuk dadanya,terlihat pedang itu menyerap kesemua kekuatannya Yuragi.
Yuragi perlahan-lahan menghilang,ia pun berkata dengan sangat kecil "Yuri,setidaknya kamu selamat..."
Yuragi pun menghilang.
"Yuri..."kata pahlawan itu.
Kembali ke masa sekarang.
"Wah..."Ragashi mendengar ceritanya.
Camo berfikir lalu ia berkata kepada mereka berdua "Jadi kalau bayangannya sudah dikalahkan,sosok itu masih ada wadah bayangan yang lain."
"Itu sangat merepotkan...satu bayangan saja sudah sebanding dengan kekuatan raja iblis..."sambungnya lagi.
Ragashi sangat penasaran,ia pun bertanya kepada Yuragi "Siapa juga nama raja iblis yang pertama??"
Yuragi pun terlihat sangat serius dan marah.
"Namanya ialah...."
Di dunia Kamui.
Kamui,Yuri dan Diablo berada di depan istana raja iblis,Kamui memunculkan kereta G-Wagon miliknya.
"Mari kita naik ini."kata Kamui.
Yuri dan Diablo bingung melihat kenderaan itu,Yuri melihat sekitar lalu ia bertanya kepada Kamui "Mana Lucifer?"
"Dia ada hal sedikit,nanti dia datang."jawab Kamui.
Mereka bertiga pun masuk ke dalam kenderaan itu.
"Berangkat menuju ke Kerajaan The Great Hobo!"kata Kamui dengan semangat.