Authornya lagi mood pengen update
Selamat menikmati
""""""""""""""""""""""""
Pada zaman Kamigami no sensō no jidai
Ada beberapa dewa yang akan haus kekuasaan, dan ingin merebut seluruhnya di zaman itu.
Namun salah satu dewa yang mencoba memulai perang duluan yaitu jaakuna majin
Sang dewa yang paling kuat dari dewa lain.
Ketika jaakuna majin sedang menuju kursi takhtanya,tiba tiba ada seseorang yang memanggilnya.
Dan yang memanggilnya itu adalah sang tangan kanan jaakuna majin yang bernama shin kaslana.
"Tuan ku saya mendapatkan laporan bahwa para dewa mengadakan perang besar-besaran di daerah kuil maut"
Jaakuna majin merasa terkejut akan laporan itu dan segera mengadakan rapat untuk membahas strategi agar rencana membunuh para dewa itu berhasil.
Saat sedang rapat itu terjadi beberapa jendral pasukan ada yang mencoba berkata "mungkin akan sangat susah tuan ku karena mereka semua bisa saja tiba tiba bekerja sama dan memyegel anda pada akhirnya"
Jaakuna majin jadi harus memikirkan rencananya sebanyak 2 kali dan akhirnya dia memiliki ide yaitu dengan cara melahirkan dewa Jaakuna majin yang baru.
Dan dia sudah menemukan calon jaakuna majin tersebut, calon itu ada di sebuah pedesaan besar di bagian utara dia masih seorang anak anak berusia 10 tahun saja.
namun beberapa jendral memberontak atas saran dari jakunaa majin.
"tuan bagaimana bisa anak-anak berusia 10 tahun memimpin kita para iblis untuk menghancurkan para dewa?"
kata jendral pertama
"itu benar tuan masa anak kecil disuruh perang dia kan harus bahagia atas hidupnya"
kata pasukan yang lain
namun sang jaakuna majin tidak memedulikan itu dan berkata
"anak itu jauh lebih kuat dari ku dan dia bisa menghancurkan alam semesta dengan matanya saja!!"
kata sang jaakuna majin
semua orang seketika terdiam karena merasa terkejut atas omongan tuannya
Lalu mereka diyakinkan oleh seorang ratu jaakuna majin.
"Kalian harus percaya kepada suami ku ini dia membuat keputusan yang benar, dan kalian jangan terdiam begitu karena kita udah waktunya membutuhkan calon dewa itu untuk menguasai alam semesta!."
Dan pada akhirnya mereka mengikuti keinginan sang jaakuna majin.
beberapa saat sebelum keberangkatan pasukan kerajaan menuju lokasi calon jaakuna majin tersebut.
di desa kecil ada seorang anak yang menyendiri duduk di pinggir pohon.
anak itu memiliki rambut putih agak kemerah-merahan dan dia memiliki mata berwarna merah berlambang dewa yang sangat menakutkan, sekali ia tatap kearah yang ia tuju maka tempat itu akan hancur berkeping-keping.
namun sayangnya anak itu belum mengetahui keseluruhan kekuatan matanya itu dan dia pada akhirnya segera pulang kerumahnya dan istirahat.
namun didepan rumahnya banyak sekali pasukan yang berkumpul untuk menemui anak itu.
"dimana anak itu kami ingin menemui dia"
salah satu jendral berkata begitu kepada warga sipi yang ada di sana.
"anak yang mana tuan? soalnya disini banayk anak-anak."
warga desa yang bertanya disana ketika mereka sedang mengangkat barang pekerjaan mereka.
"anak yang warna matanya merah dengan lambang aneh di tengahnya apakah kalian melihatnya?"
pekataan salah satu pasukan itu
"ohh anak itu ada di rumah sebelah sana anak itu bernama varvatos kaslana, dia tinggal sendirian tanpa orang tuanya."
kata si warga desa itu.
"kemana kedua orang tuanya?"
kata beberapa pasukan yang berada disana
"orang tuanya sudah mati karena perang dengan para dewa semua orang yang dia sayangi di bunuh oleh dewa"
kata warga desa yang berada disana
lalu para pasukan langsung pergi menuju rumah Varvatos.
Varvatos yang menyadari bahwa ada yang mencarinya ia kemudian langsung perg dari rumahnya itu.
ketika pasukan sampai rumahnya itu mereka tidak menemukannya
dan mereka langsung berpencar dan mencari Varvatos.
salah satu jendral melapor kepada tuan shin bahwa anak itu tidak ada.
kemudian shin langsung menuju lokasi dan mencarinya dengan mata kekuatan yang sama dimiliki oleh Varvartos.
"dimana anak itu berada? aku harus segera menemukannya sebelum malam hari!."
shin terus-menerus mencari diseluruh penjuru desa tersebut.
Dan akhirnya mereka menemukan si anak tersebut yang sedang duduk di pinggir pohon sembari menyanyikan lagu kebangsaan iblis.
"Akuma ningen o mamoru tame ni kamigami to tatakatta akuma, mukashi wa gādian ga inakattaga, jaakuna jashin ga kōrin shita koto de kago o eta."
Anak itu pun berhenti bernyanyi.
"Siapa disana?."
Kata anak itu berbicara di depan semak-semak.
Shin merasa kaget karena anak itu mengetahui keberadaannya yang sedang bersembunyi.
"Maafkan saya sudah bersembunyi di hadapan anda tuan ku"
Perkataan shin di hadapannya, anak itu tidak merasa kaget sama sekali ketika shin memanggilnya sebagai tuan.
"mengapa kamu kemari? ada urusan apa sama diriku ini."
varvatos pun akhirnya berbicara baik-baik sesuai yang diinginkan shin.
"tuan...maksudku varvatos saudara kandungku maaf aku sudah meninggalkan dirimu ini hingga menjadi seperti sekarang"
kata shin kaslana.
varvatos merasa agak cangung bertemu pamannya dalam kondisi sekarang,
karena ia sudah banyak kehilangan seperti keluarga,orang yang ia cintai bahkan hatinya sudah membeku dan haus akan darah manusia.
"aku sudah terbiasa ditinggali oleh siapapun bahkan sekarang aku tinggal sendiri dengan sangat hampa dan sudah hidup sendiri sekarang"
kata varvatos yang mengatakannya sembari putus asa.
lalu shin mencari ide agar sang varvatos kembali bersemangat dan mau mengikutinya ke istana jaakuna majin
"tuan ku yangterhormat bagaimana kalo aku mengajari anda tentang beberapa ilmu sihir, bukan kah anda sangat penasaran dengan ilmu sihir?"
Tiba-tiba varvatos kembali bersemangat karena shin kaslana ingin mengajarinya ilmu sihir saking semangatnya kekuatan yang tidak bisa ia kendalikan tiba-tiba meledak keluar,
Karena saking senangnya varvatos ia sampai lupa akan kekuatannya lalu dia segera menahan kekuatannya agar tidak keluar lagi.
"maaf ya shin karena aku tidak bisa mengendalikannya"
Shin merasa kaget karena ia bisa merasakan potensi varvatos itu sangat besar dan bahkan bisa melebihi jaakuna majin pertama.
"kalo begitu kita harus segera menuju lapangan yang sangat lega untuk melatih diri anda agar bisa menjadi lebih kuat."
Varvatos dengan sangat semangat ia mengikuti shin pergi ke lapangan itu dan mereka lalu melakukan perjalanan yang sangat lama.
Varvatos dibawa keluar desa oleh shin ia merasa canggung karena dia dibawa sangat jauh bahkan keluar dari daerah desa.
"shin kita akan pergi kemana ini udah lumayan jauh dari desa bahkan udah gak ada 1 rumah pun disini"
Shin kaslana mencoba terus berjalan dan dia tidak mengatakan sepatah kata pun, didalam perjalanan shin kaslana hanya mengatakan satu sampai empat kata saja.
"kita pergi dari desa"
Varvatos merasa bingung dan bertanya-tanya kenapa mereka harus pergi dari desa, dan kemana mereka akan pergi.
"shin aku serius bertanya kemana kita akan pergi aku udah tidak tau ini dimana?"
Shin tidak menjawab pertanyaan dari varvatos, dan mereka tiba di istana jaakuna majin lalu shin menjawab pertanyaan varvatos dari yang beberapa menit lalu.
"varvatos kamu mulai sekarang akan tinggal disini, alasan kita pergi dari desa karena ini sudah ditakdirkan kamu harus berada disini sebagai…."
Shin tidak bisa mengatakan kata-kata terakhirnya kepada varvatos dan dia merasa bingung akan menjelaskan jawabannya itu
"maksudnya gimana shin aku gak mengerti dari jawaban kamu itu maksudnya aku sebagai disini itu apa?"
Shin kaslana akhirnya memberanikan diri untuk menjawab pertanyaannya itu, namun sebelum ia memberikan jawabannya ia berlutut di hadapan varvatos
"tuanku mulai sekarang anda sebenarnya adalah jaakuna majin ke dua dan anda akan memimpin dunia iblis ini"
Varvatos merasa terkejut karena dia malah diangkat menjadi sang jaakuna majin di dunia itu.
Dan tiba-tiba banyak orang orang yang datang dan sujud dihadapan varvatos,ia tidak tahu harus berbuat apa tiba tiba dia di angkat menjadi salah satu the god off earth.
Varvatos merasa tertekan karena ia harus melakukan pekerjaan yang cukup besar.
"apakah aku harus menerima tahta yang begitu besar begini? Aku pasti gak sanggup melakukan pekerjaan ini"
"anda pasti bisa tuan varvatos, anda mau atau tidak mau harus menerima pangkat ini demi kebaikan anda"
Lalu Varvatos agak sedikit kebingungan karena ia bahkan tidak bisa melakukan apa-apa, bahkan dia sendiri tidak bisa menggunakan sihir untuk melindungi dirinya sendiri.
Setelah beberapa jam kemudian ia mulai membaca seluruh buku yang ada diperpustakaan untuk mempelajari makhluk hidup yang ada didunia ini, ia membaca tentang kehidupan setengah elf,setengah iblis dan manusia.
Dan ia bahkan mempelajari ilmu sihir yang bisa ia pelajari dan ia mendapatkan kekuatan tipe yang paling terkuat bahkan tidak ada yang tau nama tipe kekuatannya.
Bahkan shin saja sampai kaget akan pangkat kekuatannya yang bahkan jauh lebih hebat dari jaakuna majin pertama.
"tuan ku anda sudah cukup kuat dan bahkan anda bisa menyaingi jaakuna majin pertama"
"aku sendiri tidak tau shin apakah aku sanggup untuk menguasainya atau malah tidak berhasil akan tubuh fisik ku"
Lalu varvatos mencoba menggunakan kekuatan sihirnya sambil ia membacakan mantra didalam pikirannya agar sihirnya berjalan dengan sempurna
"duniaku,manusia pintar,ras elf terhormat,ras iblis yang agung kekuatan kalian semua telah membanggakan seluruh dewa aku akan memberika kekuatan ini untuk membunuh musuh-musuh kalian, aku adalah jaakuna majin kedua. Astral jioglaze."
Lalu keluarlah api yang sangat kuat di tangan Varvatos dan ia bisa membentuknya menjadi sebuah pedang yang sangat tajam,
Shin merasa kagum kepada varvatos karena ia berhasil menciptakan pedang yang berbahan hanya dari api saja.
"Ini bagaimana shin, Apakah aku berhasil?
Shin pun merasa bahagia kepada calon jaakuna majinnya karena ia bisa menciptakan sebuah senjata dari bentuk tehnik roh api yang sangat kuat
"Anda sudah berhasil bahkan ini adalah kekuatan yang baru saya liat satu kali dalam seumur hidup saya"
Varvatos merasa bahagia karena ia sudah berhasil membuat tehnik baru yang bahkan tidak orang ketahui.
Varvatos kaslana memberi nama jurus itu the mistis sword, shin merasa bangga kepada calon jaakuna majinnya yang sudah memiliki kekuatan diluar batas para the seven god.
Untuk next episodenya akan diupload ketika saya sedang mood🤣🤣
Mohon di maklumi lah ya jika banyak typo