tensei shita jaakuna majin: the god manipulation

HASSIM_MUSSADAD
  • --
    chs / week
  • --
    NOT RATINGS
  • 8k
    Views
Synopsis

Chapter 1 - prolog

Di suatu daerah kekuasaan masa depan yang bernama Mahō ga sonzai suru heiwana sekai no jidai.

Ada seorang pemuda yang sangat kuat dan haus akan kekuatan yang mendalam.

Di zaman itu mereka hidup damai tapi seketika berubah karena adanya dewa jahat yang memiliki pangkat dewa Yami no noroi no kami. yang mengambil alih seluruh dunia untuk hiburannya

Dan ada salah satu manusia yang menentang dewa itu dan mencoba mehadapinya dengan kekuatan penuh

"Aku akan membunuhmu dewa Yami no noroi no kami!!."

"Haha jika bisa coba saja manusia bodoh aku adalah seorang dewa sementara kamu hanya manusia biasa!!"

kata sang dewa tersebut.

"kalau begitu aku akan langsung menyerangmu, aku tidak akan segan segan melakukannya!!"

akhirnya orang misterius itu menyerang sang dewa Yami no noroi no kami.

mereka bertarung dengan sangat serius tanpa henti sampai-sampai sebagian kota hancur akan kekuatan kedua petarung itu dan pada akhirnya mereka melakukan adu kekuatan atau sebuah jurus yang sama biasanya di gunakan oleh seorang penyihir

"kūkan to jikan."

mereka mengucapkan kata itu secara bersamaan dan pada akhirnya mereka terus beradu kekuatan itu.

si dewa malah mencoba membunuh si pemuda itu dari belakang, namun hasil usahanya agak sia sia dikarenakan si pemuda menyadari akan hal tersebut.

"kau pikir bisa membunuh ku dari belakang hah!!! jangan harap kau bisa menusuk jantung ku."

dan pada akhirnya si dewa kalah dalam duel tersebut.

"apa ada kata kata terakhir wahai dewa Yami no noroi no kami?."

kata si pemuda itu

"tentu saja ada wahai manusia yang kuat kata-kata terakhir ku kamu hampir setara dengan dewa seluruh alam semesta.

Kau seharusnya bisa saja mengalahkannya dan mengambil tahtanya jika kau sanggup tolong lindungi lah dunia ini demi para dewa"

akhirnya dewa menghembuskan napas terakhirnya dan ia semakin lama akan menghilang, ia pada  akhirnya menjadi debu.

"akhirnya selesai juga pertarungan ini apakah akan ada petarung selanjutnya?"

lalu datanglah seseorang datang dengan berjubah hitam dengan tangan kosong tanpa ada niatan apa apa.

"siapa disana?"

Si pria berjubah hitam itu tidak mengatakan apa-apa dan ia akan menembakan cahaya kelangit. Namun sang pemuda itu mencoba menghentikannya dan alhasil usaha pemuda itu sia-sia.

Dan orang berjubah hitam itu berkata

"sampai jumpa siapa tau takdir akan berubah dan kita akan bertemu lagi"

lalu dia menembakan cahaya dan akhirnya semua waktu yang ada disana berputar selama  roku Sen-nen mae.