di pagi hari aku mulai berburu dengan Uriel, aku dan Uriel berencana untuk berburu hewan Iblis dan mengambil semua core mereka.
dan hasil dari berburu akan di bagi dua dengan Uriel.
sekarang aku sedang mencari hewan Iblis dengan Uriel, dan beberapa menit kemudian kami menemukan mangsa.
"Yuichiro, itu ada mangsa yang besar, ayo kita buru dia" (Uriel)
baiklah Uriel. mari kita kejar Uriel, aku akan menggunakan sihir ku untuk mengurung hewan itu, Aku akan menggunakan『 Water magic sealing 』 aku akan langsung menyegel nya
[....]
nah sudah tertangkap,Uriel mari kita dekati hewan itu
"Ayo Yuichiro, aku akan langsung Membunuh nya" (Uriel)
[....Uriel Membunuh Hewan tersebut dengan Sihir Api nya....]
"Yuichiro, aku sudah membunuh nya, ayo kita masak daging hewan Iblis itu" (Uriel)
baiklah Uriel. sepertinya tangkapan kita sangat besar, dan banyak dagingnya, ayo kita kumpulkan daging ini.
[........]
nah sudah selesai, ayo kita cari persiapan air terlebih dahulu Uriel.
lalu kita akan mencari bahan-bahan lainya agar bisa di jual di kota yang akan kita tuju.
"okey Yuichiro" (Uriel)
[....Yuichiro Dan Uriel memakan setengah daging hasil yang mereka buru....]
hemm.. enak sekali daging ini, tapi kita jangan terlalu banyak memakan nya Uriel.
"ya, kamu benar Yuichiro, kita jangan terlalu banyak memakanya *Uriel Menjawab dengan mulut penuh makanan* "
habiskan dulu makanan yang ada di mulut mu hahaha..
aku akan mencari minum terlebih dahulu, tunggulah Disini
"iya iya Yuichiro" (Uriel)
[.....]
aku harus mencari minuman terlebih dahulu, namun disini masih jauh dari danau.
kemungkinan 1Kilo meter, hmm aku akan terus mencari minum, tidak apa apa walau jauh sekalian untuk latihan.
[....Yuichiro terus berjalan menuju danau....]
wahh, dekat lagi sampai, aku harus bergegas *Yuichiro Lari menuju danau
eitss bentar, kenapa tubuh ku seperti ketakutan? ada apa ini, aku merasakan aura membunuh seperti iblis.
aku harus lari, kekuatan ku yang sekarang belom bisa mengalahkan iblis tersebut.
[....Tiba Tiba iblis tersebut mendatangi Yuichiro dengan aura membunuh nya yang terus keluar....]
"wah gawat, dia mendatangi ku"
"Kau mau lari kemana Bocah?"
"ahh tidak itu emm tidak apa apa aku hanya berjalan kok"
"Hahaha, kau kira aku bodoh? aku ini iblis tingkat rendah-menengah loh, jangan remehkan aku"
[...Iblis tersebut mengeluarkan pedangnya...]
wah gawat, dia ingin Membunuh ku, aku akan menggunakan sihir ku, rasakan ini sihir 『 Magic Weather Sealing 』 rasakan itu dasar iblis !!
"Aghh, kenapa ini, kenapa aku terjebak, aku akan menebas nya, slash"
[....segel sihir air tersebut langsung hilang seperti di non aktifkan....]
A—apa yang terjadi? kenapa sihir ku lenyap, tidak aku harus lari, jika tidak aku akan mati..
"Kau pikir kau bisa melarikan diri? hal bodoh, aku akan membunuhmu, rasakan tebasan ku ini, slashh,"
"ahhh, *batuk berdarah* apa apaan ini, serangan seperti mengenai jiwa ku, apakah aku akan mati?"
"Hahaha, rasakan tebasan pedang ku yang aku berikan sihir 『 Soul Core Attack 』, serangan itu dapat menyerang core dan jiwa mu hahaha"
"Aku tidak akan menyerah, aku akan mengalahkan muu iblis si*lan *sambil berdiri* "
"hahaha, apakah kau bodoh? core mu masih tingkat rendah, bagaimana kau akan mengalahkanku yang dimana core ku sudah mencapai "Core Low Soul Energy" aku sudah di atas mu"
"Aku akan menggunakan sihir ku lagi, aku akan menggunakan sihir angin rasakan ini 『 Attack wind magic 』"
"Hahaha, apa kau pikir Serangan mu mampu menembus pertahanan ku? itu mimpi, rasakan Serangan balik ku 『 Counter-attack 』"
"Serangan itu adalah serangan yang menyerap kekuatan sihir musuh dan langsung membalikkan nya, apakah kau bisa menahan serangan sihir mu? hahaha"
A—apa? bagaimana mungkin, ternyata core tingkat low soul Energy juga memiliki kekuatan seperti itu, tidak aku tidak akan bisa menghindari nya..
tidak, aku tidak boleh menyerah, aku akan menahan nya dengan 『 Fire Magic Defense 』dengan ini serangan air yang menuju ke arahku akan terhenti.
[.....Serangan air tersebut sudah menghilang.....]
fiuh, untung aku masih selamat...
"Kau beruntung sekali, sepertinya kau cukup menghibur ku, jika kau sudah menjadi kuat aku tunggu kau di alam iblis"
"Untuk sekrang kau harus meningkatkan kekuatan sihir mu, selamat tinggal bocah"
[.....Iblis tersebut membuat portal ke alam iblis.....]
k—kenapa tubuhku seperti lumpuh? aghh mengapa tiba tiba mengantuk *Pingsan*
[.............]
wah aku dimana?
"hei diamlah, kamu tadi pingsan, kenapa kamu bisa pingsan?" (Uriel)
aku tadi menghadapi iblis tingkat low soul energy, tapi kekuatan nya sudah seperti tingkat menengah soul energy, aku hampir mati di buat nya..
"Siapa iblis yang kamu lawan? siapa dia?" (Uriel)
aku tidak tau, yang pasti dia berbaju hitam dan keliatan seperti anggota kerajaan, dan aura nya terus keluar
itu pun berada di jarak jauh, masih bisa ku rasakan aura nya..
"Hmm, baju hitam Anggota kerajaan ya? sepertinya aku tau siapa itu" (Uriel)
hah?siapa dia? apakah kamu mengetahui nya Uriel? siapa dia sebenernya
"kemungkinan dia adalah anak Dewa iblis.. dari ciri ciri yang kamu berikan seperti nya begitu" (Uriel)
pantas saja dia sekuat itu, tapi aku merasa dia masih mengasihani aku
kenapa dia mengasihani aku? apakah aku terlalu lemah? Dan dia juga berkata untuk meningkatkan kekuatan ku lagi jika melawan dia
"hmm seperti nya kau menarik di mata dia, Sudah lupakan saja, kita besok harus pergi ke kota untuk meningkatkan kekuatan kita" (Uriel)
baiklah ayo kita tidur agar besok bisa berangkat pagi hari, oh iya besok saat kita sudah sampai di kota harus melakukan apa untuk latihan?
apakah kita akan belajar di akademi? umur kita juga cocok jika belajar di akademi, apakah kamu mau Uriel jika belajar di akademi?
"Sepertinya ide yang bagus, kita juga harus bekerja disana agar kita mendapatkan uang" (Uriel)
Baiklah. kita akan berangkat ke kota besok pagi, sekarang kita tidur terlebih dahulu..
[..............]
huahhh, Uriel ayo bangun cepat ayo bangun jangan tidur terus
"diem kamu huahhh *tidur lagi* "
dasar pemalas, aku akan menggunakan 『 Water Magic 』rasakan ini
"Eh—eh apa ini, huahh aku masih mengantuk Yuichiro"
sudah lah ini sudah pagi,cepat bangun dasar Uriel
"Iya iyaa dasar"
[....aku dan Uriel bersiap siap untuk berangkat....]
nah kita sudah siap, ayo kita berangkat
"okeyyy"
[...]