balas budi sepertinya hal itu cukup mengganggu pikiran Ela sekarang. saat ini ia dan Eli sudah berada di rumah mereka sedang bersantai di kamar mereka tetapi perkataan kedua orang tua mereka bersama ibu delima cukup mengganggu pikiran Ela dan Eli mungkin hanya bagi Ella karena bagi Eli perjodohan itu merupakan suatu hal yang sangat menguntungkan bukankah dia sedang mendekati Fahmi Siapa tahu saja dia yang dipilih oleh Fahmi menjadi calon istri bukan
"kamu mikirin apa sih serius banget?"tanya Eli Ella mengela nafas panjang lalu menghembuskannya perlahan ia menatap saudara kembarnya itu dengan serius.
"kamu serius ingin menikah dengan Pak Fahmi?"
Eli langsung menganggukkan kepalanya tentu saja aku kan memang menyukai Fahmi Jadi jika Papa dan Mama memang mau menjodohkan kita salah satu di antara kita maksudnya dengan dia aku sangat bersemangat. dia itu dosen punya pekerjaan yang mapan tampan dan juga setia Jadi aku yakin sekali jika dia akan menjadi seorang suami yang baik kata Eli Ela menghela nafas panjang tahu dari mana kamu jika dia itu lelaki yang setia mana tahu juga dia sebenarnya adalah lelaki yang suka menebar pesona di sana dan di sini kata Ella
gampang kok sebenarnya lihat saja berapa lama dia menduda dia belum mempunyai istri padahal anaknya sudah cukup besar kan padahal laki-laki lain mana tahan sih menunda lama-lama. laki-laki itu nggak ada yang betah mendu udah lama-lama tetapi Fahmi dia betah sekali menduda jadi pikirkan saja sendiri artinya dia itu cowok yang setia istrinya yang sudah meninggal saja dia tetap mencintai apalagi kalau misalkan dia jatuh cinta dengan salah satu dari Antara Kita
Kamu kebanyakan mimpi kata Ella dengan kesal bukan mimpi tapi kenyataan Ini realita
jadi kamu yakin jika dia memilihmu maka kamu akan mau menikah dengannya kata Ella memangnya kamu nggak mau dia ganteng loh
jadi istri kedua itu tidak akan semudah membalikan telapak tangan Kak lihat cintanya kepada istri pertamanya yang sudah meninggal sangat besar bukan jadi mustahil jika kita bisa menggantikan posisi istri pertamanya itu pasti kalah lah aku yakin istri pertamanya itu pasti seorang wanita yang cantik elegan dan juga baik hati lihat saja wajah Dinda cantik sekali kan
iya cantik bapaknya juga ganteng
aduh susah kalau sudah bicara tentang cinta dengan orang yang sedang dimabuk asmara aku nggak akan bakalan menang Sudah ah aku mau tidur sudah malam kata Ela Eli hanya tertawa kecil melihat sikap adik kembarnya itu
**
sementara itu Fahmi sedang berada di sebuah cafe bersama seorang sahabatnya yang bernama Romi Romi adalah sahabatnya sejak masa sekolah dulu Romi juga tahu bagaimana kisah cintanya dengan Alina hingga mereka menikah dan akhirnya Alina meninggal dunia
Ibu memaksaku untuk menikah dengan Putri dengan salah satu Putri kawan lamanya putrinya itu kembar dan kebetulan salah satu dari putrinya adalah mahasiswi ku kau kan tahu jika aku sangat mencintai Alina dan sampai hari ini aku belum bisa melupakan Alina bagaimana juga aku bisa menikah dengan wanita lain kata Fahmi memulai curhatnya
lelaki tampan yang duduk di hadapannya itu hanya tersenyum lalu menyesap kopi miliknya Ya sudahlah turuti saja lagi pula sampai hari ini belum ada kan wanita yang berhasil merebut hatimu seperti Alina dulu mencuri hatimu kata Romi
Kamu pikir aku hanya melihat kecantikan atau kemudahan seseorang wanita Alina itu paket komplit dia cantik pintar seorang istri yang baik. kepergian Alina membuatku cukup terpukul apalagi ia pergi 1 jam setelah melahirkan Dinda Tapi selama 6 tahun ini aku bisa membesarkan Dinda gila papahmi
Iya kau memang membesarkannya tapi dengan bantuan ibumu bukan jika kau sendirian membesarkannya kau pasti tidak akan bisa bagaimana kau akan bekerja bagaimana kau mengurus bayi aku pikir usul Ibu memang ada benarnya juga kau harus menikah dengan menikah mungkin Dinda juga akan memiliki sosok seorang ibu bukankah selama ini dia selalu menanyakan ibunya kata Romi lagi
Iya memang tapi tidak cukup hanya menjadi Ibu bagi Dinda bagaimana aku bisa hidup serumah dengan orang yang tidak ku cintai kata
kalau begitu kau harus mulai belajar mencintai gadis itu kau mau pilih yang mana Ela atau Eli eh siapa namanya
Iya kau betul namanya Ella dan Eli keluarganya cukup terpandang seorang pengusaha yang cukup sukses ibuku bilang ayah mereka mempunyai hutang Budi kepada almarhum ayahku dan ibu bilang juga jika mereka sudah bersahabat sejak lama sekali jadi Ibu memang mendukungku jika aku memilih salah satu dari Putri Om Haryanto dan tante selia
lu kok menunggu apa lagi jika restu dari ibumu sudah ada kau tinggal memilih saja di antara mereka apa mereka cantik
dengan spontan Fahmi menyikut lengan sahabatnya itu kau ini jika mendengar kata wanita cantik tidak pernah bisa diam mereka memang cantik-cantik masih muda mahasiswi jika ada lelaki yang bilang mereka tidak cantik artinya lelaki itu tidak normal tapi bukan itu masalahnya masa sih aku dijodohkan dengan mahasiswi ku sendiri kata Fahmi
memangnya mereka berdua akan terus menjadi mahasiswimu mereka kan pasti akan lulus kamu kan tinggal memilih diantara mereka mana yang mau kau nikahi dan mana yang cukup pantas menjadi Ibu sambung dari Dinda kata
ibuku memiliki rencana dan aku tidak tahu sampai hari ini rencananya itu seperti apa dia hanya mengatakan bahwa akan merenovasi rumah tetapi aku sendiri tidak tahu apa hubungannya merenovasi rumah dengan melihat mana yang paling cocok untuk menjadi istriku di antara Ella dan Eli