Zelin dan Evan memutuskan untuk pulang duluan, bahkan mereka tidak pulang ke rumah melainkan ke hotel. Evan sengaja memesan kamar presiden suite di salah satu hotel mewah di Jakarta.
Semua Evan lakukan demi memberikan kebahagiaan dan kepuasan baik lahir juga batin untuk sang istri. Tidak lupa Evan meminta tolong pada asistennya untuk menyiapkan pakaian ganti untuk dia juga Zelin.
"Van, ini mewah banget." Zelin masuk ke dalam kamar dengan takjub. "Permalamnya berapa?" Tiba-tiba Zelin jadi sangat penasaran dengan harganya.
Evan mengunci mulutnya rapat-rapat. Kamar itu memang sangat besar dan mewah. Seharusnya bisa dimasuki sekeluarga. Tapi Evan memang sengaja memilih kamar itu untuk honeymoon bersama Zelin.
Dia ingin berfantasi bersama istri tercintanya. Jadi baginya uang tidak akan menjadi masalah. Karena selama ini Evan memang seolah-olah hidup tidak jauh dari kerjaan. Sekarang dia ingin menikmati bersama pasangan yang dia cintai.