Kedatangan Marina pagi ini cukup membuat Cuon gelisah. Ia tidak perlu memikirkan dari mana Marina mengetahui keberadaannya disini, karena jika Ia sudah memutuskan untuk membuka perisainya maka siapapun akan bisa tahu bahwa dirinya masih hidup.
Cepat atau lambat, Rachel juga akan tahu tentang pernikahannya dengan Marina hingga menghasilkan darah daging. Sekarang, langkah satu-satunya untuk mencegah permusuhan di antara Rachel dan Marina adalah dengan mencegah keduanya supaya tidak pernah saling bertemu.
"Marina." Ia pun membangun koneksi pikiran dengan wanita itu.
"Apa? Kau ingin aku datang lagi?" ketus Marina dengan sesenggukan masih terdengar samar.
"Jangan pernah datang lagi kepadaku. Ini demi kebaikanmu," ujar Cuon.
"Dan kebaikan gadismu?" Marina berdecih.
"Ya, tentu saja," sahut Cuon.
Cuon tahu bahwa Marina pasti sangat nelangsa dengan sikapnya. Setengah abad tidak bertemu, lalu kini yang didapatkannya adalah pencampakkan.
