Danique meninggalkan ruang makan terlebih dahulu sebelum Marina mulai ingin membicarakan kegiatannya barusan. Ia benar-benar tidak menyangka akan melakukannya bersama Marina. Ia meraih sikat gigi dan mulai membersihkan dirinya. Ada banyak pekerjaan yang harus Ia selesaikan malam ini setelah berhari-hari Ia mementingkan urusan lainnya.
"Selamat sore, Pak. Laporan untuk pertemuan besok pagi sudah saya kirimkan di email. Mohon diperiksa lebih dulu, Pak. Terima kasih," pesan sekretarisnya muncul di layar handphone-nya.
Semalam suntuk Danique berkutat dengan pekerjaannya, sampai akhirnya pelayan yang biasa menyiapkan air mandinya pun mengetuk pintu. Ia menyiapkan keperluan kantornya seorang diri tanpa berharap Marina masuk kamar. Saat hendak sarapan pagi, wanita itu sudah ada di ruang makan.
"Tolong antarkan ini ke Samuel," perintah Danique kepada salah satu pelayan.
"Baik, Pak," pelayan itu menerima tasnya sembari mengangguk, lalu berlenggang keluar kamar.
"Apakah..."