"Apa ada masalah?"
Rafael bertanya begitu di malam harinya. Saat dia telah selesai mengurus kerjaannya di malam hari, lalu akhirnya bisa bergabung lagi dengan Luna di kamar sang asisten rumah tangga.
Luna yang masih mengoles krim pelembab di wajahnya tampak keheranan. Dengan cepat melirik sang pria yang telah duduk santai di atas tempat tidurnya.
"Masalah apa?" tanyanya tak lama.
"Itu yang juga bikin aku penasaran dan ingin tahu. Apa ada masalah yang terjadi pada kamu? Terutama... saat kamu kuizinkan keluar dari jam makan siang hingga jam tiga sore ini. Sebab kamu terlihat agak lain sejak kembali lagi ke kantor."
Luna malah termenung mendengar hal itu.
Kenapa Rafael tiba-tiba menanyakan itu. Lagipula walau memang ia sedikit tertekan dan tersudutkan dengan pembicaraannya dengan Edwin tadi, namun ia terus berusaha untuk bersikap biasa-biasa saja di depan Rafael. Semuanya bahkan terasa cukup mulus.