Pagi ini ketika terbangun dan memeriksa ponselnya, Rafael langsung menerima pesan yang dikirimkan oleh Serra di pagi buta.
[Serra: Rafael, hari ini aku ke kantor kamu lagi buat makan siang ya? Aku janji tak akan mengganggu kerja kamu seperti kemarin.]
Rafael mendesah berat setelah membacanya. Tampak kalau dia tak berminat sama sekali dengan semua ini. Sedangkan untuk menghabiskan waktu dengan Serra, bahkan membalas pesan ini saja enggan rasanya.
'Tapi aku harus menahannya demi mencapai keinginanku.'
Motivasi itu aakhirnya membuatnya menggerakkan jemari untuk mengirim balasan.
[Rafael: Sorry, Serra. Tapi sepertinya siang ini nggak bisa karena aku sangat sibuk. Aku mungkin nggak akan ke mana-mana dan hanya makan siang di ruanganku sambil bekerja.]
Baru saja dia bergerak untuk bangun, tak cukup dua menit, ponselnya bergetar lagi. Serra membalasnya dengan cepat.