Zeno semakin gencar melancarkan rencananya. Ia dan Misha sedang menyusun rencananya untuk membunuh Zain dalam waktu dekat ini.
Misha membawa Zeno ke lokasi penculikan Zain beberapa tahun silam. Misha menjelaskan apa saja yang akan ia perbuat untuk menghabisi Zain di tempat itu.
Misha membuat suatu jebakan yang apabila seseorang terjerat tali yang sudah Misha siapkan dengan teliti, maka orang itu akan mati tergantung. Jadi seolah-olah kematian Zain nanti adalah resmi bunuh diri. Jadi Misha dan Zeno tidak akan meninggalkan jejak sehingga mereka aman.
Zeno bertepuk tangan dalam hati, bekerja sama dengan psikopat adalah keuntungan baginya. Karena Misha begitu dapat diuntungkan.
Saat Zeno melangkah untuk memeriksa tempat lain yang ada di dalam gedung tua itu, ia melihat sebuah bercak darah. Melihat bercak darah itu membuat Zeno jadi teringat mendiang ayahnya.