"Kamu ini ketua osis lho, Lan," kata Bu Ayu. Sejak tadi ia tak henti-hentinya berkeliling memutari Farel dan Alan.
"Makanya Bu, hati-hati kalo milih ketua OSIS jadinya kayak gini kan. Pemimpin itu seharunya memberikan contoh yang baik buat warga sekolahnya bukan malah sebaliknya," sindir Farel. Ia berdecih. Alan memang tidak seharusnya menjadi ketua osis, yang seharunya menang itu dirinya. Pikir Farel.
"Diam kamu Farel. Kamu juga sama saja," sergah Bu Ayu yang berdiri di hadapan kedua cowok itu sembari membulatkan matanya. Bu Ayu memang suka geram dengan celotehan Farel yang juga tidak membuktikan dirinya tak lebih baik dari Alan.
"Kalian berdua silakan masuk ke ruangan Pak Broto," putus Bu Ayu.