Cielo memasang wajah datar. Dalam hatinya ia kesal sekali karena Ello tidak jadi menciumnya. Cielo benci pada dirinya sendiri yang sering kali bersikap agresif terlebih dahulu di hadapan Ello. Padahal selama ia bersama dengan Justin ia tidak pernah bersikap seperti itu.
Sungguh memalukan. Cielo seperti yang tidak ada harga dirinya. Ia menoleh ke arah lautan tampak cantik, bersinar bagai ribuan berlian tertimpa cahaya matahari. Apa pun keadaan pikiran Cielo yang kacau balau karena satu pria meresahkan di sebelahnya ini, tetap saja laut akan terlihat indah.
Cielo harus menerima kenyataan kalau rasa sukanya pada Ello itu hanya bertepuk sebelah tangan. Tentu saja, karena ia sendiri yang menciptakan semua kebodohan ini. Ia yang telah memilih jalan yang susah untuk mendapatkan apa yang ia inginkan.
Yang terpenting sekarang adalah ia berhasil menjauhkan Justin dari hidupnya. Dan itu sudah cukup untuk membuat kemajuan dalam hidupnya.