Mihriban dan juga Dokter Haris pun pergi meninggalkan mobil berwarna merah itu di tengah jalan.
Keduanya kemudian masuk ke dalam mobil dokter Tampan itu yang sedang diparkir di belakang mobil merah milik Mihriban.
Sungguh gadis itu merasa tak menyangka Jika ia bisa bertemu dengan dokter Haris yang selama seharian ini ia cari bersama neneknya namun tak kunjung ketemu.
Di dalam mobil miripan memulai percakapan dan bertanya pada laki-laki yang sedang menaruh hati pada norma itu tentang keberadaannya selama seharian ini.
"Saya tadi menelepon dokter, berkali kali, namun, mengapa ponselnya tidak aktif sama sekali?" tanya Mihriban pada laki laki tampan yang sedang duduk di sampingnya.
Memang, Mihriban memilih untuk duduk di depan agar bisa bersebelahan dengan laki laki yang telah mencuri hatinya tersebut.
Berkata jika ponselnya memang sengaja ia matikan karena ia tak ingin diganggu oleh siapapun.
