Chereads / THE BLOODY MOON / Chapter 169 - SBU 6

Chapter 169 - SBU 6

Dewa mengatakan otw saat pukul sembilan kurang tadi pagi. Berarti, kemungkinan sebentar lagi dia akan sampai mengingat jarak Cepu-Yogyakarta yang memakan waktu sekitar empat jam.

Nova menunjuk Cakra-kekasihnya yang baru saja membunyikan klakson. Rere menganggukkan kepala dan mengerti jika Nova akan meninggalkannya sendirian.

Sepeninggal Nova, Rere mengisi waktunya dengan membuka media sosial miliknya, sesekali gadis itu mengambil donat yang berada di hadapannya dan menelannya.

Rere juga berdoa dalam hati, semoga Dewa adalah lelaki berwajah tampan yang menjadi takdir cintanya. Atau jika Dewa tidak tampan, tolong buatlah dia tampan secara mendadak Ya Tuhan.

Semilir angin membuat daun saling bergesekan, menimbulkan bunyi gemerisik yang bernada. Rambut panjang Rere yang terurai pun juga terkena tiupan angin. Bersamaan dengan Rere yang membenahi helaian rambutnya, saat itu pula deru mesin motor tertangkap samar di telinga Rere.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS