Liana langsung menoleh saat mendengar bisikan dari Reza itu. Sementara Paman Sam sendiri dengan cepat memakai sendok bersih di tangan nya untuk memukul kepala Reza pelan.
"Seenaknya saja kamu berbicara. Aku tak mau pindah di kota karena suasananya yang memuakkan." Pria itu kembali menata posisi duduk.
"Percaya lah, saat tua nanti yang kalian butuhkan hanya lah uang dan hidup santai saja." Paman Sam mengimbuhkan.
"Uang?" Sejenak otak Liana berpikir.
"Ya. Tentu saja. Mau hidup se-jauh apa pun, kamu pastinya akan butuh uang untuk ... entah sekadar makan atau membeli beberapa perabot yang bisa menghangatkan diri. Atau apa pun. Tanpa uang kita tidak akan bisa bertahan hidup lama." Paman Sam mulai dengan pemikiran realistisnya. Namun sepertinya bukan Itu ya Liana ingin dengar kejelasannya. Tetapi lebih ke- dari mana pria itu dan istrinya mendapatkan uang.
