HAH!
"Kakak?"
Qabil tersadar dari mimpi buruknya, berpegangan pada lengan Habil yang kebetulan d idekat sampingnya, Habil bisa merasakan cakaran pada kuku kakaknya yang terbangun seperti baru saja mengalami mimpi buruk.
"Kakak?" panggil Habil untuk memastikan Qabil sudah benar-benar sadar.
"Bagaimana aku bisa ada di sini? Bukankahaku di kantor guru?" tanya Qabil.
"Ya, tapi tiba-tiba kau jatuh pingsan, jadi petugas kesehatan membawa mu ke kamar." jelas Habil.