Gemerincing besi mulai bertalu-talu memenuhi ruangan 5x5 di dalam sebuah gudang.
Rasa sunyi mulai menyelimuti setiap gerakan dan tindakan dari pria yang sedang berada di depan sebuah besi yang cukup aneh. Seluruh pelaratan disajikan di sampingnya dengan segelas kopi yang masih hangat entah dari mana datangnya.
Dengan wajah yang letih hingga membuat kantung matanya muncul dan pandangannya mulai temaram pria itu masih tetap kokoh untuk membenahi besi tua yang berada di depannya.
"Kenapa setiap sambungan yang ada tidak dapat tertaut satu dengan yang lainnya? Padahal warna yang ditujukan benar-benar sama," keluh Greg.
Di dalam box besi yang berada di hadapannya berisi berbagai macam kabel yang terlilit satu dengan yang lainnya dengan warna yang cukup pudar sehingga membuatnya kebingungan untuk menautkan satu paralel ke paralel yang lain.
