Drake tidak menuju ke kediaman Eleanor, melainkan memilih untuk menyendiri. Tidak juga pulang ke rumahnya. Ia berjalan menuju halaman depan rumah Marion, yang pernah menjadi saksi kebersamaan mereka.
Patung cupid, seolah tertawa padanya saat ini. Menertawakan kemalangannya karena tak bisa mendapatkan cinta Marion.
Ia kalah dibanding William. Itu jelas. Namun, saat kondisi seperti ini dan ia tak bisa membantu apa pun, itu yang membuatnya merasa tak berguna.
Drake menyeret langkah hingga ke depan pintu rumah gadis itu. Ia tahu, Jeremiah pasti ada di dalam dan bisa saja melenyapkannya jika tahu bahwa ia masih berdiri di depan pintu itu setiap hari, bahkan setiap saat kapan pun ia rindu pada Marion.
Drake memang begitu menggilai Marion. Berbeda dari sebelumnya, ia begitu terobsesi pada Eleanor, dan kala mengetahui bahwa karakter keduanya sangat jauh berbeda, Drake menyesal mengapa ada di pihak wanita iblis itu.