"Alfredo, aku rasa sudah lama kita tidak bertemu," kata Roseanne pada pria muda bermata biru, dengan rambut pirang terang yang disisir klimis ke belakang.
"Ya nyonya, terakhir kali kita bertemu di pemakaman ayahku," sahutnya dengan wajah tenang dan sikap sopan.
Roseanne tersenyum tipis.
Alfredo Gutierrez Baldwin. Dia adalah putra dari pengacara termashur dan termahal di negara ini. Kredibilitas firma hukum yang dia pimpin tak perlu diragukan lagi kualitasnya.
"Apakah ini pekerjaan yang sangat penting nyonya, sehingga anda hanya mau aku, yang menanganinya secara langsung?" tanya Alfredo tanpa basa-basi.
"Aku tak mau ada kegagalan dalam tugas ini. Sebab ini mengenai hidup dan mati perusahaan ku."
"Menarik," sahut Alferdo.
Keduanya pun membuat kesepakatan. Alfredo akan membantu Roseanne untuk menjadi mediator dalam mengambil alih hak asuh putra yang kini ada di dalam kandungan Anya. Namun, itu hanyalah opsi pertama. Sebab, akan ada opsi kedua bila yang pertama gagal.