"Kartuku ketinggalan, Nggun. Pake kartumu aja."
"Ouh, yaudah deh. Sini, bukunya."
Anggun membawa buku yang akan dipinjam mereka untuk tugas. Ada beberapa orang yang mengantri di depaj petugas perpustakaan.
Anita tak ada kecurigaan sekali dengan beberapa mahasiswa di depannya. Karena memang, ia tak suka memerhatikan yang tak ada urusan dengannya.
Anita mengawasi Anggun dari belakang. Anggun yang maju untuk meminjam bukunya. Tinggallah ia bersama salah seorang perempuan. Perempuan bercelana jeans, dengan kemeja kasualnya. Ia berdiri bersebelahan dengan Anggun.
Masih, tak ada mata curiga apapun dari Anita. Karena memang ia hanya berniat menjaga Anggun dari belakang. Begitu bukunya selesai dipinjam, sudah ia pun segera pulang.
Karena cukup menyita waktu, Anita mengarahkan sejenak pandangannya ke layar smartphonenya. Entah sekedar melihat story atau ia yang membuat story. Sebenarnya, ia ingin diam-diam memotret—meskipun itu tak diperbolehkan. Mencuri-curi waktu dan kesempatan.
