"Kenapa? Bukan aneh-aneh ya?"
"Lihatlah."
Anna pun membukanya dan sama saja ekspresinya dengan Aksel, ia menahan banyak senyum di sana, lalu mengambil apa yang ada di dalam kotak paket tersebut.
Kotak itu berisi berisi beberapa makanan dan juga ucapan lekas membaik dari tim divisi perancangan yang tempo hari lalu ingin mengunjungi Anna. Pantas saja mereka pun tersenyum saat membuka kotak tersebut.
"Kamu dekat dengan mereka?"
"Lumayan, sejak jadi pemeran mereka, lalu sering rapat dan sebenarnya masih ada rapat lagi tapi kemarin-kemarin kan banyak tidak ke kantor. Pasti mereka sebenarnya mau ke sini."
"Tidak boleh."
"Iya saya tahu, makanya mereka kirim ini."
Sekarang Anna membuka semua yang ada di dalam kotak tersebut, ia tersenyum-senyum sendiri. Ia merasa sudah memiliki teman baru yang peduli padanya.
Bahkan Aksel juga sedikit heran pada Anna yang tersenyum sendirian, sebelumnya ia tidak sebahagia itu.
"Kamu suka sekali diberi itu?"
"Siapa yang enggak suka coba."