"Mama, kenapa malah ngoceh di sini, biarkan Alea masuk ke kamarnya dulu, Mama gak lihat wajahnya Alea pucat banget kayak gitu!" tegur Ramdan karena Diandra tak hentinya bertanya kepasa sang cucu.
"Mama kan khawatir sama Alea, Pa," ujar Diandra.
"Papa tau tapi gak kayak gitu juga, Ma!" ujar Ramdan.
"Oma emang kebiasaan deh kayak gitu, sama aku selalu cuek, giliran sama Alea sayaaang banget," gerutu Darrel.
"Kenapa bilang kayak gitu, Oma juga sayang sama kamu, Darrel, tapi sedikit!" Darrel berdecak kesal mendengar gurauan neneknya.
Walaupun sudah memiliki cucu yang usianya mulai beranjak dewasa, Ramdan dan Diandra masih terlihat segar.
"Ayo, Ma, Pa. Kita masuk dulu dan biarkan Alea istirahat di kamarnya," ujar Raline lalu dia dan Diandra mengantarkan Alea ke kamarnya sedangkan Ramdan, Daffa dan Darrel menunggu di ruang tamu karena Alea tidak akan nyaman jika terlalu banyak orang yang masuk ke kamarnya.