"Tidak bisa, aku sudah berjanji kepada orang tuamu," ucap Alvaro.
"Sebelum berjanji seharusnya kau membicarakan dulu denganku!" maki Vika.
"Bukankah kita sudah membicarakan tentang pernikahan ini?" tanya Alvaro dengan tangan yang melipat di dada.
"Itu rencana saat aku masih mengandung anak kita, sekarang dia sudah tidak ada jadi semua rencana itu batal lagipula kau tidak bisa menikahi aku karena aku baru saja keguguran," jawab Vika.
"Tidak masalah, aku rasa orang tuamu hanya menggertak aku untuk meyakinkan mereka jadi aku yakin mereka tidak benar-benar meminta aku menikahimu saat ini juga, pernikahan butuh proses dan persiapan yang matang apalagi mengurus dokumen kenegaraan," ucap Alvaro.
"Kau bisa membatalkan pernikahan ini karena aku tidak bisa menikah denganmu," ucap Vika.
"Kenapa? Apa kau mencintai pria tadi?" tanya Alvaro dengan alis yang terangkat.
"Tidak, itu bukan urusanmu!" jawab Vika.
