Satu jam sebelum Daffa dan Raline datang ke ruangan Vika, Alvaro dan Arthur bertengkar hebat karena Arthur marah mendengar Alvaro menyalahkan Vika, bahkan Arthur sampai menampar Alvaro dengan kencang hingga sudut bibir pria itu berdarah dan lebam.
"Pria macam apa kamu ini, huh? Kamu pikir kehilangan anak adalah hal yang tidak menyakitkan untuk seorang ibu?" tanya Arthur dengan nyalang setelah dia menampar Alvaro.
"Dia memang ceroboh, Dad! Aku sudah melarang dia untuk pergi menemui Raline, tapi dia tidak mendengarkan aku! Aku sudah mengatakan kepada dia jika keadaan saat ini tidak memungkinkan dan inilah akibatnya karena dia keras kepala!" jawab Alvaro tak kalah sengitnya.
"Semua ini musibah Alvaro, jadi kamu tidak boleh menyalahkan Vika!" ucap Arthur.
"Sudahlah, Dad! Semua ini memang kesalahan aku jadi Daddy tidak perlu bertengkar dengan Varo, lebih baik kalian keluar dulu dan tenangkan pikiran kalian, aku ingin istirahat!" ucap Vika dengan suara yang bergetar.