Gawat!! Dia memang sudah benar-benar gangguan jiwa!! Aku harus keluar sekarang juga, batin Leon.
"Oke, Lu masuk saja ke kamar dulu ya. Gue ke minimarket dulu untuk beli pengaman," Leon membuat alasan dan merasa ini adalah waktunya yang tepat untuk pergi. Meskipun Leon tidak tahu seperti apa bentuknya, dan jijik mengatakannya, tapi dia terpaksa melakukannya.
Cika mencerna alasan yang dilontarkan oleh Leon, dia akhirnya paham dan menimpalinya, "Oke Sayang!! Jangan lama-lama ya!!"
"Ha ha oke, gue akan secepatnya pergi!!"
Dalam hati Leon, iya pergi dan tak kan sudi untuk aku kembali lagi kesini!!
Leon mempercepat langkahnya menuju pintu keluar, dia semakin senang ketika sudah mencapai gerbang dan tanpa pamit kepada mamanya Cika, dia masuk mobil begitu saja dan tancap gas.
"Hati-hati Sayang!!" seru Cika senang, dia dengan polosnya percaya saja dengan kebohongan Leon.
Di dalam mobil CRV keluaran terbaru, Leon bersorak senang ketika berhasil lepas dari belenggu Cika.