Apa jawab Zanqi waktu itu ya?? Apa dia juga tahu kalau pelakunya Yesi? Aku tidak menyangkanya jika semua itu adalah ulah Yesi, batin Qonin mencuci tangan serta mengeringkannya, dia tidak bisa berkata apa-apa, dan lagi tidak ingin memenuhi pikirannya dengan masalah itu.
"Gimana ini, Cik? Mampus gue?" lirih Yesi panik.
"Halah santai saja, kenapa juga bingung?? Wanita kotor itu sok cari muka di depan Guru itu memang pantas mendapatkannya. Ahh sudahlah, gue mual lihat mukanya kepingin cepat keluar dari sini," sindir Cika menunjukkan rasa tidak sukanya terang-terangan, dia sudah berjalan keluar meninggalkan Yesi dan Qonin.
Yesi tengok kanan kiri, lalu dia jalan berjingkat mendekati Qonin, "Nin, aku minta maaf atas perbuatanku. Aku terpaksa karena Cika menyuruhku."
Qonin berhenti menatap diri di dalam cermin, dari mimik wajahnya tidak menunjukan emosi, dia sedikit kasihan kepada Yesi "Apa benar begitu?"