Bab 320
Sudah satu Minggu lamanya Zaki di rawat di rumah sakit. Luka di kepala dan bagian tubuhnya yang lain berangsur mulai sembuh. Bela bersyukur melihat keadaan anaknya itu.
Apa lagi saat kunjungan dokter tadi, Zaki sudah diijinkan pulang. Setelah membayar biaya perawatan, Bela pun mulai mengemas barang-barangnya untuk dibawa pulang.
"Kita sudah bisa pulang, Ma?" tanya Zaki dari atas tempat tidur. Dia masih asyik bermain pesawat terbang mainan pemberian Leon.
"Iya, Sayang. Dokter sudah mengijinkan kita pulang. Kasihan Mbak Rini sendirian mengurus panti," jawab Bela.
"Yah, aku gak bisa ketemu Om Leon lagi, deh," keluh Leon pelan. Namun, Bela masih baik mendengarnya.
Selama Zaki dirawat, Leon memang datang setiap hari untuk menjenguknya. Bela tak bisa melarang karena merasa berhutang Budi pada Leon yang sudah menyumbangkan darahnya.
"Assalamualaikum," salam Leon dari depan pintu.
"Waalaikumsalam, Om Leon!" seru Zaki riang.