Rasa kesal itu bermula ketika godaannya menjadi yang paling utama.
"Udahlah, gue gak mau ngomong lagi." Dengan nada resah sambil melengos pergi meninggalkan Jose yang tertawa.
Aku pergi ke arah parkiran, Jose benar-benar membuatku kesal sekarang. Bisa-bisanya dia menggodaku pada keadaan seperti tadi.
Tidak lama kemudian Jose datang dan mulai masuk ke dalam mobil. Dia menatapku sekilas, sebelum menyalakan mobilnya dan melaju pergi.
"Gue cuman bercanda, gak perlu dibawa terlalu serius lah."
Jose membuatku semakin menekuk wajahku dengan kesal.
"Terserah lo," balasku acuh tak acuh. Aku tidak ingin memperpanjang obrolan kami, dan Jose pun menurutinya.
Dia tidak banyak berbicara lagi, membuat suasana menjadi canggung. Dan aku membenci suasana canggung seperti ini.
Sampai saat mobil tiba pun Jose tidak berbicara sepatah kata pun. Itu membuatku semakin kesal, aku dengan geram membuka pintu mobil lalu keluar.
