Lima sekuriti maju serempak menghadapi dua pengacau di gedung mereka. Penampilan yang gagah dengan mengenakan jas dan dasi.
Baik Yoanto dan Agam dengan santai menerima hadangan itu dengan senyum kecil
"Sabar! Kita tidak mau ribut di sini," ujar Agan dengan tangan kanannya menjulur ke depan dan menghampiri salah seorang sekuriti
"Kalau begitu kalian keluar dari gedung ini."
"Kami hanya ingin minta tolong," sahut Agam sambil melirik ke arah belakang dan terlihat dua satu sekuriti juga berhadapan dengan Yoanto.
Pandangan Agam kembali tertuju kepada sekuriti di depannya. Namun suara di belakang berkata nyaring.
"Jangan paksa kami untuk bersikap keras kepada ka—"
Gedebuk!
Suara keras dari tubuh yang terjatuh terdengar menggema di ruangan. Agam langsung membalikkan badan dan ternyata Yoanto sudah membanting satu orang sekuriti dengan judonya.
Dia kesal saat lengannya dipegang seperti membawa seorang pencopet.