Bukan karena aku belum tahu soal acara singkat dalam jumpa fans. Tapi, pengadaan semacam ini baru saja terjadi di sini. Pada drama sebelumnya, hanya ada sebuah pemotretan di kalangan penggemar utama saja.
Selain itu, drama yang kami tayangkan mulai melonjak karena cerita sekaligus aksi keren dari semua tim.
Aku, Oslan, Sesil, dan dua pengawal memasuki ruangan lift. Kembali pada sebuah kamar untuk persinggahan sejenak.
Hari pertama di Bali dalam pengadaan syuting penting pun masih berlangsung. Bermula pada sebuah perkantoran di dinas perkantoran pemerintahan. Selanjutnya, akan tetap sama. Sampai menemukan sisi terbukanya identitas dari tokoh utama tersebut.
"Ocha, besok lo harus siap-siap buat nekunin karakternya. Nanti dibantu sama Sesil, biar nanti malam saya bantu ngandelin juga." Oslan berhenti, setelah mengantar kami berdua tiba di depan pintu kamar.