Belum sembuh sepenuhnya, kepalaku masih terasa agak melayang. Hanya saja keadaanku lebih baik dari hari sebelumnya setelah kesadaranku dari koma. Waktu itu telah berlalu, seakan menyusahkan orang terdekat.
Perawat melepaskan jarum infus dari pergelangan tanganku. Semua peralatan telah dicabut dari beberapa bagian tubuhku. Kali ini, aku telah digantikan dengan pakaian milikku. Jika pakaian pasien adalah pilihanku menetap di sini, maka aku harus patuh.
Maka sekarang tidak lagi, kami harus segera kembali ke rumah.
Aku diperintahkan untuk duduk di atas kursi roda. Jose membawaku keluar dari ruangan ini. Kepalaku sempat melirik lama arah pintu, tetapi kemudian benar-benar berpisah dengan sisi ruangan itu.
Mereka membawaku pergi mengiringi koridor panjang, berhenti pada satu pintu lift.
"Sekarang, kita ke sana lagi."
