Chereads / Si dungu mendadak kaya / Chapter 145 - Tidak jadi pulang.

Chapter 145 - Tidak jadi pulang.

"Saya mau menemui papa saya."

Ucapan itu hanya sekadar aku keluarkan dengan satu tarikan napas. Dengan begitu, tuan Berto tidak akan menunggu basa-basi dariku. Karena kedatanganku ke sini adalah untuk menanyakan keberadaan ayahandaku.

"Heuh! Kenapa kamu cari dia ke sini, Nak?" Tuan Berto sedikit memelintir ujung bibirnya menjadi ramah. Seulas senyuman itu bahkan tidak bisa dikendurkannya, lagi-lagi, dia menuangkan kembali anggur ke dalam gelas miliknya.

"Om, kenapa om nyembunyiin semua ini?" Aku mencoba menegakkan punggungku agar lebih terlihat lebih percaya diri. Atas kehendak keberanianku sendiri, maka aku harus menuntaskan semua masalah ini. "Dan satu lagi, saya mau mundur dari pengganti rahim Jose."

Sebuah pernyataan yang mulai mengendurkan gelas dari tangan tuan Berto. Dia tidak jadi meminumnya kembali, tetapi dia menaruhnya ke atas meja, tepat di samping gelasku berada. Tampaknya, sahutanku belum juga diluapkannya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS