"Sebelumnya aku minta maaf padamu, tapi aku akan menceritakan semuanya padamu, Valdo."
Valdo bisa melihat keseriusan pada wajah gadis itu jadi dia hanya menyiapkan telinga dan hatinya saja dengan mata yang terus terkonsentrasi pada jalanan di depannya.
"Tadi pagi, Tuan Vano salah paham. Dia melihatku berjalan dari arah kamarmu dan dia segera tahu aku tidur di sana. Kami sedikit berdebat dan ya dia mengatakan hal-hal buruk tentang aku. Aku sangat marah dan kecewa karena pria itu menuduhku yang tidak-tidak."
"Ok, aku bisa menjelaskan itu dengan mudah pada Vano. Lalu apa yang mengganjal hatimu sebenarnya?" Valdo tak mengerti.
"Karena, sepertinya aku menyukainya."
Cepat Valdo mengerem mobilnya mendadak. Untung saja jalanan sedang sepi saat itu.
"Valdo! Apa yang kau lakukan!" Lexa tentu saja terkejut.
"Kau… menyukai Vano?" tanya Valdo yang kali ini memilih segera menepi entah di mana mereka saat ini.