***
Langit tampak berwarna jingga ketika Aletta ke luar dari kantor. Padahal sepanjang hari, sinar matahari tampak tak terlihat, tertutupi oleh awan yang membawa air hujan. Gadis itu melangkah menuruni tangga kantor dengan cepat, menghampiri mobil sedan berwarna hitam pekat milik Kenneth yang Arkhano pinjam ketika hendak menjemput Aletta di kantor.
Aletta mengetuk jendela kemudi yang kemudian terbuka dan menampakkan Arkhano yang selalu menggunakan masker ketika datang menjemputnya.
"Hai," sapa Aletta sembari tersenyum lebar. Pria itu juga sama, tersenyum di balik masker hitamnya.
"Ayo masuk!" ajak Arkhano sembari mengetuk-ngetuk jam tangan rolex miliknya. "Kita hampir telat," tambahnya.
Aletta mendengus kecil sembari menyeringai tipis. "Kamu mau menunjukkan jam atau memamerkan rolex milikmu?"
"Oh, ayolah... kamu mau meributkan hal itu sekarang? Seriously, Ale?"
"Tidak." Gadis itu menggeleng, kemudian mengitari mobil, membuka pintunya dan duduk di sana dengan cepat.