"Bu, aku mau bersih-bersih dulu ya. Udah ga enak rasanya badan aku."
"Iya sayang. Ibu juga mau masak dulu nih untuk makan siang kita."
"Iya Bu."
Akhirnya kesempatan untuk menghubungi Arzan pun tiba. Lavanya langsung masuk ke dalam kamarnya. Dia mencari foto Dhira dengan Arzan dan langsung memfotonya. Setelah itu Lavanya mengirimkannya kepada Arzan. Tidak membutuhkan waktu lama Arzan langsung menelepon Lavanya. Arzan sangat cemas jika Lavanya percaya dengan itu semua. Arzan takut jika Lavanya termakan dengan perbuatan Dhira sehingga hubungannya dengan Lavanya menjadi hancur berantakan.
"Iya hallo kak."
"Sayang. Itu kamu dapatin dari mana? Dhira sendiri yang kirim itu semua ke kamu? Iya?" tanya Arzan dengan nada yang sangat panik dan khawatir.