"Siapa ya yang udah berani berbuat seperti ini kepada Lavanya? Ayah ga bisa tinggal diam gini aja," ucap Ayahnya sambil bertanya-tanya.
"Tadi saya sih sempat lihat plat nomer mobilnya Om. Plat mobilnya B 2104 AMS," jawab Arzan.
"Apa? Itu kan mobilnya Jane," sambung Galang.
"Mobilnya Dhira? Kamu serius Galang?" tanya Lavanya.
"Iya aku serius. Aku yakin banget itu mobilnya Dhira. Kurang hajar."
Galang langsung terbawa emosi. Dia langsung berdiri dan hendak menghampiri Dhira saat itu juga. Tetapi Lavanya justru menahannya.
"Galang kamu mau kemana?"
"Aku mau samperin Dhira ke rumahnya. Dia udah keterlaluan. Ini ga bisa di biarin gitu aja."
"Jangan Galang. Belum tentu itu semua emang Dhira pelakunya. Kita juga ga ada bukti. Lagian buat apa coba Dhira melakukan itu semua ke aku?"
"Buat apa kamu bilang? Selama ini dia ga suka sama hubungan kita berdua. Ini semua dia lakukan pasti karena dia mau buat kamu jauh-jauh dari aku. Pokoknya aku harus pastikan semuanya."