"Ngapain si Lavanya sampai segitunya banget sama Arzan. Sampai mohon-mohon segala lagi," pikir Ghibran di dalam hatinya.
"Oke kalo gitu. Sekarang kita tinjau tempat usaha kalian semua. Saya tunggu di parkiran. Kita berangkat ke sana sama-sama."
"Baik, Pak."
Setelah itu Arzan pergi meninggalkan ruang kerja Lavanya dan team. Kemudian di susul dengan Lavanya dan team. Karena hari ini mereka akan melakukan tinjauan tempat untuk usaha Lavanya dan team.
"Ayo, sekarang kita langsung berangkat aja," ucap Lavanya kepada teamnya.
"Ayo."
Lavanya dan teamnya pun mengusul kepergian Arzan untuk pergi ke salah satu tempat yang akan menjadi tempat usaha Lavanya dan team.
Setibanya Lavanya dan team di parkiran. Lavanya hendak masuk ke dalam mobil Ghibran bersama dengan anggota team yang lainnya, tetapi Arzan malah menghalanginya.
"Lavanya. Kamu sama saya aja. Karena saya ada beberapa hal yang mau saya bahas sama kamu. Lagian kan di mobil itu udah penuh juga," ucap Arzan.