Arzan dan Dhira baru saja tiba di depan rumah Dhira. Sekarang mereka berdua sudah tiba di tempat tujuan. Tetangga yang berada dekat dari rumah Dhira semua mata langsung tertuju pada mereka berdua. Karena selama ini Dhira belum pernah bersama dengan laki-laki lain setelah perceraiannya dengan mantan suaminya. Arzan melirik ke arah mata yang memandang dirinya. Dhira pun merasa tidak enak dengan Arzan.
"Mas, maaf ya kalau tetangga di sini buat Mas jadi merasa keganggu," ucap Dhira.
"Iya ga apa-apa. Yaudah kalau gitu aku langsung pamit aja ya. Aku mau langsung ke rumah sakit."
"Oh, iya Mas. Makasih banyak ya udah antar aku sampai ke rumah."
"Iya, sama-sama."
Arzan langsung menancapkan gas sepeda motornya. Arzan kali ini akan pergi ke rumah sakit untuk menjenguk Ayah Lavanya. Karena dia sudah berjanji dengan Lavanya. Dhira masih terus melihati kepergian Arzan sampai Arzan sudah benar-benar tidak terlihat lagi.
