Tok... Tok.... Tok....
"Iya masuk."
"Nek..."
"Eh, Lavanya. Ada apa Lavanya."
"Iya maaf Nek, Lavanya ganggu waktu istirahat Nenek. Lavanya cuma mau minta izin, Lavanya mau ke rumah Ayah untuk jengguk Dhira."
"Oh yudah ga apa-apa. Kamu jenggukin aja itu Dhira. Kasihan dia. Pasti dia juga sedang merasa sedih. Nenek juga khawatir sama keadaan dia."
"Iya Nek. Tapi Lavanya pergi sama Esha ga apa-apa?"
"Ya ga apa-apa dong sayang. Justru bagus supaya kamu ga kenapa-kenapa di jalan. Supaya kamu ada yang jagain."
"Terus Nenek di sini juga ga apa-apa?"
"Ga apa-apa. Nenek kan ada Danisa. Ada Bibi juga. Udah kamu pergi aja sana."
"Yaudah kalo gitu. Makasih banyamya Nek. Aleysa pamit ya."
"Iya. Titip salam juga ya untuk Dhira dari Nenek."
"Iya Nek. Nanti Lavanya sampaikan ke Dhira."