Tanpa sengaja, tatapan Pendekar Jarum Hitam, beradu dengan tatapan mata Pendekar Pedang Naga Langit. Ketua dua tatapan mata itu bertemu. Seolah-olah, masing-masing pemilik mata sudah bisa memahami apa yang sebenarnya sedang terjadi.
Para tokoh yang ada di sana pun, tidak lama kemudian segera saling pandang satu sama lain.
Tanpa diketahui oleh orang luar, mereka sudah bisa membaca keanehan yang saat ini berlangsung di depan matanya.
Bagaimana tidak, setiap jurus dan gerakan yang dilancarkan oleh Ketua Bu Kim Tong, bagi mereka terasa sangat asing sekali.
Walaupun pertarungan berlangsung begitu cepat, tapi mata mereka tidak bisa dibohongi. Secepat apapun gerakan lawan, mereka tetap mampu melihatnya.
Para tokoh yang hadir mungkin hanya bisa melihat sekelebat bayangan, tapi mereka, bisa melihat semuanya dengan cukup jelas.
Ketua Han tiba-tiba menganggukkan kepalanya. Diikuti dengan anggukan kepala lima tokoh lainnya.