Chapter 72 - Puncak

Terletak di pinggiran utara Surabaya, Puncak merupakan gunung yang menjulang tinggi. Jalan berliku di Puncak ini menjadi tempat berkumpulnya orang-orang balapan. Para ahli balap itu sering balapan mobil di sini, dan terkadang ada kota lain. Pecinta balapan datang ke sini.

Lingkaran jalan pegunungan yang berkelok-kelok seperti ular piton raksasa panjang yang mengitari puncak gunung, sangat menakutkan.

Jalan gunung itu baru dibangun, meski rapi dan rata serta lebarnya bisa diterima, namun sangat berbahaya.Tidak ada pelindung selain deretan pagar batu di sepanjang tepinya.

Saya tidak tahu berapa banyak pembalap malang yang jatuh di sini dan meninggal, tetapi anak-anak muda yang suka balapan tidak pernah bosan.

Lamborghini yang bangga dengan malam itu, berhenti di lap pertama jalan. Dari kejauhan, dia melihat tujuh mobil yang diparkir di depannya. Lebih dari 30 anak muda dengan pakaian modis sedang menunggu di sana, semuanya mengancam, dengan mata dingin.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS