Yudha menatap Kun dengan tajam, karena bagaimanapun dia telah membuat segalanya menjadi terlihat sangat lucu.
"Ada apa Kun?" tanya Yudha kembali.
"Aku menyamarkan anggotaku ke dalam kelompok itu, ternyata Lukas menyukainya dan sepertinya jatuh cinta kepadanya. Anggotaku benar-benar merasa tidak nyaman akhirnya melarikan diri. Dia sama sekali tidak menyukai hal itu dengan terus saja mengejarnya karena merasa terhina," kata Kun sambil tertawa terbahak-bahak.
"Mengapa kamu tertawa? Perasaan aku tidak ada yang lucu!" kata Yudha heran.
"Hahah, aku tidak menyangka dia jatuh cinta kepada suruhanku," kata Kun kembali.
"Wajar bukan kalau dia jatuh cinta apanya yang salah? Lukas manusia normal!" tanya Yudha kembali.
"Justru itu dia manusia normal, karena aku menyuruh anak buahku menyamar menjadi pria dan akhirnya ketahuan. Sudah pasti anak buahku lari tunggang langgang ketakutan!" kata Kun sambil terbahak-bahak.
