"Antar saya ke jalan 'A' Pak." Akhirnya Marisa memutuskan untuk pergi ke rumah Rina.
Rina tidak mengangkat teleponnya. Tetapi wanita itu Marisa yakin pasti ada di rumahnya saat ini.
Taksi lalu melaju meninggalkan rumah sakit, kemudian menuju ke rumah Rina.
Dua puluh menit membelah kemacetan akhirnya Marisa sampai di rumah Rina. Namun rumah sahabatnya itu terlihat sepi.
Setelah menyerahkan uang argo taksi Marisa kemudian turun. Ia berjalan mendekat ke rumah Rina. Mengecek apakah rumah itu kosong atau ada penghuninya.
Gerbang Rina tergembok. Marisa lalu memanggil sambil menekan bel yang ada di dinding di samping pintu gerbang.
"Rina!" Marisa memanggil dengan sedikit mengencangkan volume suaranya, agar Rina dapat mendengarnya.
Tak ada sahutan. Lalu tetangga Rina datang menghampiri Marisa.