Mata Kevin, Debi dan Sania membulat, saat melihat Namira pingsan. Dengan sigap Kevin segera membopong tubuh gadis kecil itu, lalu membawanya pergi menuju ke parkiran mobil.
Debi dan Sania mengekor di belakangnya. Setelah sampai di dekat mobil Kevin, dengan sigap Debi membukakan pintu.
"Cepat masuk dan pangku Namira," sirihnya kepada Sania.
Sania menangis sambil mengangguk. "Iya Tante," sahutnya kemudian naik masuk ke dalam mobil Kevin.
"Kita harus membawa Namira ke rumah sakit. Ibu tidak mau terjadi apa apa dengan Namira," lanjut Debi, dia lalu masuk juga ke dalam mobil Kevin. Perlakuan yang berbeda sekali antara Namira dan Marisa. Kepada Marisa Debi tidak peduli, sedangkan dia begitu mencemaskan keadaan Namira. Padahal Marisa adalah menantunya.
Kevin membawa Namira ke rumah sakit harapan, rumah sakit yang sama dengan tempat Marisa dirawat. Bagaimana pun juga Kevin khawatir dengan keadaan Marisa. Namun dia juga sangat mengkhawatirkan Namira.